Sofiyana Rizki_1.2.a.8 Koneksi Materi Modul 1.2 - PDF Flipbook

Tugas Modul 1.2.a.8 Koneksi Materi Modul 1.2

122 Views
38 Downloads
PDF 0 Bytes

Download as PDF

REPORT DMCA


Oleh:
Sofiyana Rizki, S.Pd

CGP Angkatan 7
Kabupaten Bekasi

Guru Bergerak| Indonesia Maju

Tugas 1.2.a.8
Koneksi Materi Modul 1.2

Setelah saya mengikuti pembelajaran dari Modul 1.1
hingga Modul 1.2 saya akan merefleksikan
pembelajaran yang saya dapat melalui Model 4 P
yaitu Peristiwa (Fact), Perasaan (Feeling),
Pembelajaran (Findings) dan Penerapan (Future).

1. Peristiwa (Fact)

Momen penting setelah mempelajari modul 1.1 dan
modul 1.2 antara lain yatu:

Sebagai pendidik saya menjadi lebih mengerti
akan kewajiban atas amanah yang diberikan
untuk selanjutnya mengaplikasikan konsep
pemikiran Ki hajar Dewantara untuk menuntun
murid sesuai dengan kodrat alam dan kodrat
zaman agar dapat mencapai keselamatan dan
kebahagiaan.
Menerapkan pembelajaran yang berpihak pada
murid dengan memperhatikan bakat dan minat
murid serta menciptakan situasi pembelajaran
yang menyenangkan.
Menjadi guru penggerak terdapat 5 nilai yang
harus dimiliki seperti berpihak pada murid,
mandiri, inovatif, kolaboratif dan reflektif.

Adapun kaitan yang saya pahami antara modul 1.1
dengan modul 1.2 yaitu:

Nilai-nilai yang ada pada guru penggerak wajib
dimiliki oleh seorang pendidik. Hal ini dikarenakan
agar seorang pendidik mampu menjalankan
perannya sebagai:
a. pemimpin pembelajaran
b. menggerakan komunitas
c. menjadi coach bagi guru lain.
d. mendorong kolaborasi antar guru dan
e. mewujudkan kepemimpinan peserta didik.

2. Perasaan ( Feeling)
Saat peristiwa-peristiwa itu terjadi perasaan yang
saya rasakan antara lain:

a. Bahagia dan Bersyukur
Merasa bahagia karena apa yang kita rencanakan
dalam rencana pembelajaran dapat berjalan
lancar dan bersyukur karena tujuan pembelajaran
yang kita tetapkan dapat tercapai.

b. Sadar
Setelah melakukan refleksi dari kegiatan yang
sudah dilaksankan membuat diri ini tersadar
bahwa pembelajaran yang selama ini telah
dilaksanakan masih memiliki kekurangan-
kekurangan dan memerlukan perbaikan. Melalui
pendidikan guru penggerak ini saya menjadi
tercerahkan untuk melakukan perbaikan.

c. Termotivasi dan Terinspirasi
Saya merasa termotivasi untuk mengaplikasikan serta
berbagi pengetahuan yang telah saya dapatkan di
Pendidikan Guru Penggerak ini. Selain itu juga saya merasa
terinspirasi untuk mempraktikan pemikran-pemikiran Ki Hajar
Dewantara dalam kelas saya.

3. Pembelajaran ( Findings)
Sebelum peristiwa-peristiwa itu terjadi, saya berpikir
bahwa:

Pembelajaran dan sumber belajar berfokus pada
pendidik (teacher center).
Murid diibaratkan kertas putih yang bersih, bukan
kertas putih yang sudah ada goresan samar. Tugas
pendidik disini adalah menuliskan kertas putih tersebut
bukan menebalkan garis yang samar.
Tolak ukur ketuntasan pembelajaran berbasis konten,
saya merasa berhasil apabila materi yang saya
sampaiakan sudah tersampaikan ke murid dan semua
murid mendapat nilai diatas atau sama dengan KKM

Sekarang saya berpikir bahwa dalam menjadi seorang
pendidik:

Dalam proses pembelajaran ada proses pendidikan
dan pengajaran jadi pembelajaran harus berubah
menjadi studen center. Pendidik perlu menciptakan
suasana nyaman dan menyenangkan.
Pendidik berperan menuntun murid untuk menebalkan
garis-garis samar yang telah dimiliki murid agar dapat
memperbaiki laku nya untuk menjadi manusia
seutuhnya.
Pendidik harus berpihak pada murid, mendorong aktif
murid untuk terlibat dalam membangun pengetahuan,
sikap dan perilaku. Jadi KKM bukanlah harga mati
untuk menjadi tolak ukur keberhasilan pembelajaran.

4. penerapan (Future)
Rencana pengembangan diri yang sederhana, konkret
dan rutin yang dapat saya lakukan dari sekarang untuk
membantu menguatkan nilai-nilai dan peran sebagai guru
penggerak yaitu:

Menciptakan suasana kelas yang menyenangkan
dengan berbagai metode dan model pembelajaran
yang inovatif.
Berkolaborasi dengan murid, rekan sejawat, atasan
maupun instansi yang berkepentingan untuk
mewujudkan visi dan misi sekolah.
Secara mandiri mengikuti berbagai pelatihan, diklat,
workshop maupun webinar dalam rangka menunjang
kemampuan dan peningkatan kompetensi saya
sebagai pendidik.
Melakukan refleksi terhadap setiap proses
pembelajaran untuk mengevaluasi pembelajran yang
telah dilaksanakan.
Selalu bersemangat dan pantang menyerah apabila
menemukan kendala dan hambatan dalam setiap
kegiatan yang dilakukan.

Guru Bergerak| Indonesia Maju


Data Loading...