SENI RUPA KELAS 4 SD/MI - PDF Flipbook

Buku kerja atau buku latihan ini diperuntukan bagi siswa SD/MI yang memuat latihan-latihan yang sangat diperlukan untuk

108 Views
4 Downloads
PDF 0 Bytes

Download as PDF

REPORT DMCA


Seni Rupa

Berdasakan Kurikulum Merdeka Tahun 2021

untuk SD/MI Kelas 4 Semester Genap

Drs. Indrajid Soetopo
Media Wiguna

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 1

Seni Rupa

Berdasarkan Kurikulum Merdeka Tahun 2021
Untuk SD/MI Kelas 4 Semester Genap

Nomor ISBN Jil. Lengkap :

Nomor ISBN Jil. 4b :

Penulis : Drs. Indrajid Soetopo
: Media Wiguna
Editor : Media Wiguna
: Fasco
Ilustrator : Tahun 2022

Design Cover

Cetakan pertama

Diterbitkan oleh : CV. Media Wiguna
Alamat : Jln. Bengawan Solo No. 7 RT 03 RW 06 Bulusari Sukoharjo
Telepon : 0271 5991276, HP. WA: 081 548 322 171
E-mail : [email protected]

© Hak cipta dilindungi oleh undang-undang
Tidak dibenarkan mengutip, menjiplak, atau memfotokopi sebagian atau seluruh isi buku ini serta memper-
jualbelikannya tanpa izin tertulis dari penerbit.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta Pasal 72 Ketentuan Pidana
Sanksi Pelanggaran.
1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal

2 ayat (1) atau Pasal 49 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana masing-masing paling singkat
1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara
paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyiarkan; memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum
suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

2 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Seni Rupa

untuk Kelas 4 SD/MI

Kurikulum Merdeka

Kata Pengantar Semester Genap

Daftar Isi

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan ke hadirat Daftar Isi ............................................................. 3
Tuhan Yang Maha Esa karena dapat menyelesaikan Bab 1 Komik Sederhana Tentang Sahabat
penyusunan buku kerja ini dengan baik. Buku merupakan dan Keluarga............................................. 4
kebutuhan pokok dalam kegiatan belajar mengajar. Oleh A. Memahami Komik................................ 5
sebab itu, kegiatan belajar mengajar tanpa menggunakan B. Membuat Komik Sederhana................ 7
buku tentu tidak sempurna. Kondisi tersebut yang Penilaian Akhir Bab 1................................. 10
mendorong penulis untuk menghadirkan buku kerja bagi Bab 2 Menabung pada Celengan Indah Buatan
siswa di seluruh Indonesia. Sendiri....................................................... 14
Buku kerja diperlukan siswa untuk melatih A. Manfaat Celengan............................... 15
kompetensi siswa secara afektif, kognitif, dan B. Desain atau Rancangan Seni Kriya..... 16
psikomotorik. Oleh sebab itu, buku kerja harus disusun Penilaian Akhir Bab 2................................. 20
berdasarkan kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah. Bab 3 Membuat dan Menghias Layang-layang. 23
Adapun kurikulum yang digunakan saat ini yaitu Kurikulum A. Mengenal Layang-layang.................... 24
Merdeka. Pada kurikulum tersebut terdapat kebebasan B. Membuat Layang-layang.................... 25
dalam belajar atau diistilahkan dengan merdeka belajar. Penilaian Akhir Bab 3................................. 28
Maksudnya di sini adalah terdapat fleksibelitas dalam
kegiatan belajar mengajar baik siswa maupun guru. Hal Penilaian Tengah Semester ................................. 31
tersebut bertujuan agar pembelajaran dapat berjalan
sesuai dengan bakat dan minat siswa. Selain itu, dalam Bab 4 Membuat Shadaw Puppet (Wayang)
Kurikulum Merdeka diterapkan pembelajaran berbasis yang Menakjubkan................................... 34
proyek untuk mengembangkan soft skills dan karakter A. Bentuk dan Fungsi Dasar Wayang...... 35
sesuai profil pelajar Pancasila. Penyusunan buku kerja B. Hubungan Wayang dengan Seni Rupa,
ini telah disesuaikan berdasarkan capaian pembelajaran Seni, dan Tradisi.................................. 38
dalam Kurikulum Merdeka. Oleh sebab itu, buku kerja ini Penilaian Akhir Bab 4................................. 42
dilengkapi dengan fitur-fitur seperti pendalaman materi, Bab 5 Menghias Jadwal Pelajaran..................... 45
aktivitas individu, aktivitas kelompok, soal-soal latihan A. Komposisi pada Hiasan Jadwal
bermuatan HOTS (Higher Order Thinking Skills), soal- Pelajaran................................................ 46
soal AKM (Asesmen Kompetensi Minimum), dan tugas B. Pola Ragam Hias Dekoratif................. 47
proyek. Penilaian Akhir Bab 5................................. 51
Kami berharap terbitnya buku kerja ini dapat Bab 6 Kelas Apresiasi: Bertemu Seniman dan
bermanfaat bagi siswa dan guru dalam kegiatan belajar Pengrajin Setempat.................................. 54
mengajar. Penyusunan buku kerja ini tentu masih terdapat A. Apresiasi Hasil Karya Seniman dan
kekurangan. Oleh sebab itu, kami sangat mengharapkan Pengrajin Setempat............................. 55
kritik membangun dari pembaca semua untuk perbaikan B. Tingkatan dan Tahap-Tahap Apresiasi
dalam penyusunan buku kerja selanjutnya. Seni..................................................... 56
Penilaian Akhir Bab 6................................. 59
Penulis
Penilaian Akhir Semester .................................... 62
Daftar Pustaka 64

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 3

BAB Komik Sederhana Tentang Sahabat
dan Keluarga
1

CapaianPembelajaran Kata Kunci

Mengalami (Experiencing) Alur, ide cerita, karakter, komik, teknik gambar ilustrasi,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengamati, tema cerita
mengenal, merekam, dan menuangkan pengalaman
kesehariannya secara visual dengan menggunakan garis Profil Pelajar Pancasila
pijak dan proporsi walaupun masih berdasarkan penglihatan
sendiri. Peserta didik mengenali dan dapat menggunakan 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
alat, bahan, dan prosedur dasar dalam menggambar, berakhlak mulia: memahami ajaran agama dan keper-
mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat. cayaan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam
kehidupannya sehari-hari.
Menciptakan (Making/Creating)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya 2. Mandiri: mempunyai rasa tanggung jawab terhadap aktivi-
2 atau 3 dimensi dengan mengeksplorasi dan menggunakan tas belajar dan hasil belajarnya.
elemen seni rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang, dan warna.
3. Bernalar kritis: mampu secara objektif memproses infor-
Merefleksikan (Reflecting) masi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keteri-
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengenali dan katan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
menceritakan fokus dari karya yang diciptakan atau dilihatnya mengevaluasi, dan menyimpulkan.
(dari teman sekelas karya seni dari orang lain atau era
atau budaya tertentu) serta pengalaman dan perasaannya 4. Kreatif: mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu
mengenai karya tersebut. yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.

Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working Peta Konsep
Artistically)
Pada akhir fase B, peserta didik mulai mulai terbiasa secara Komik Sederhana Memahami
mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana tentang Sahabat Komik
untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia
di sekitar. Peserta didik mengetahui, memahami dan dan Keluarga
mulai konsisten mengutamakan faktor keselamatan dalam
bekerja. Membuat Komik Sederhana

Berdampak (Impacting)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

TujuanPembelajaran

Setelah mempelajari materi berikut diharapkan siswa
mampu:
1. mengetahui tentang dasar-dasar komik;
2. mengidentifikasi syarat menggambar komik;
3. mengetahui unsur-unsur komik;
4. memahami langkah-langkah menggambar komik;

serta
5. membuat komik sederhana dengan mengikuti langkah

yang tepat.

4 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Apersepsi Gambar contoh komik modern Indonesia.
Sumber: https://upload.wikimedia.org
Tradisi perkomikan di Indonesia boleh dikatakan sudah
berlangsung lama, terlihat dari banyaknya naskah Jawa dan
Bali abad ke-18 hingga ke-19 yang berbentuk mirip komik.
Komik modern di Indonesia muncul sekitar 1930-an. Pada
waktu itu, komik masih berupa gambar strip bersambung
yang dimuat dalam surat kabar dan majalah. Baru sekitar
1950-an, komik Indonesia tampil dalam bentuk buku. Bahkan
sampai akhir 1970-an, di Keraton Yogyakarta, masih dilakukan
penggubahan naskah-naskah tertulis dalam bentuk gambar
yang mirip komik.

Pendalaman Materi

SoalPemantik

1. Apa saja dasar-dasar membuat komik?
2. Sebutkan teknik-teknik dalam menggambar komik!
3. Jelaskan syarat menggambar komik!
4. Tahukah kamu langkah-langkah menggambar komik sederhana?

A. Memahami Komik

Adapun penjelasan tentang komik, antara lain sebagai berikut.

1. Dasar-Dasar Komik
a. Teknik menggambar komik
Seorang pembuat komik diharuskan memiliki kemampuan menggambar agar
komik yang ditampilkan dapat menarik pembaca. Gambar yang sering digunakan
pada komik berupa gambar ilustrasi.
Berikut beberapa contoh teknik gambar ilustrasi yang dapat digunakan untuk
menggambar komik.
1) Teknik arsir
Teknik arsir adalah sebuah teknik dalam menggambar yang memakai alat tulis
dengan cara digoreskan, sehingga membentuk. Adapun, teknik arsir sendiri
dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain arsiran pointilisme,arsiran
stippling, arsiran hatching, arsiran countour hatching,,arsiran secumbling (coret
bebas), arsiran crosshatching, dan arsiran circusilm.
2) Teknik basah
Teknik basah pada gambar ilustrasi umumnya berkaitan dengan bahan
yang digunakan. Bahan tersebut basah, misalnya cat minyak, cat air,
tinta, ataupun media lain yang membutuhkan air atau minyak untuk dapat
mengencerkannya.
3) Teknik kering
Berbeda dengan menggambar ilustrasi teknik basah, menggambar ilustrasi
dengan teknik kering tidak menggunakan pengencer air maupun minyak.
Umumnya, gambar langsung dibuat pada media gambar dua dimensi.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 5

b. Kemampuan menyusun cerita serta kemampuan untuk mengembangkan kata
dan mengembangkan karakter

Berikut langkah-langkah untuk melatih kemampuan menyusun cerita serta
kemampuan untuk mengembangkan kata dan mengembangkan karakter.
1) Sering membaca.
2) Berlatih dengan membuat tulisan atau teks dari kata maupun kalimat acak.
3) Berlatih dengan membuat rangkuman dari artikel yang panjang.
4) Pelajari tata cara penulisan yang benar.

2. Syarat Menggambar Komik

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menggambar komik. Syarat-syarat

tersebut antara lain sebagai berikut.

a. Mempunyai tema, topik, dan tujuan. TambahanPengetahuan
b. Menggunakan kalimat singkat dan mudah dipahami.

c. Menggunakan gambar yang sesuai. Guna menambah wawasanmu
tentang "Memahami Komik",
3. Unsur Struktur Komik kunjungi referensi alamat
Unsur-unsur struktur komik terdiri atas dua, yaitu berikut.

unsur visual komik dan unsur cerita komik dengan

penjelasan sebagai berikut.

a. Unsur visual komik

Ada beberapa unsur visual dalam komik,
antara lain ilustrasi, layout, dan sudut pandang

kamera.

b. Unsur cerita komik

Unsur ceita dalam komik, antara lain tema, tokoh dan penokohan, alur, latar,

dan sudut pandang.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Berikan contoh plot dalam cerita komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
2. Apa sajakah yang termasuk unsur cerita komik?
Jawab: ..........................................................................................................................
3. Terangkan fungsi permainan sudut pandang kamera dalam menggambarkan komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
4. Sebutkan ciri-ciri utama komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
5. Tunjukkan macam-macam teknik arsir!
Jawab: ..........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Carilah contoh komik pada majalah atau koran, kemudian potong dan tempelkan pada kertas
folio! Tunjukkan unsur-unsur komik yang kamu temukan tersebut!

6 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

B. Membuat Komik Sederhana

Berikut merupakan langkah-langkah untuk membuat komik.

1. Langkah-Langkah Menggambar Komik

Langkah-langkah dalam menggambar komik, antara lain sebagai berikut.
a. Tentukan tema komik.
b. Tentukan isi atau jalan cerita.
c. Kembangkan tokoh-tokoh, baik secara teks (sifat tertulis) maupun gambar karakter.
d. Siapkan latar belakang cerita, dengan beberapa sampel visual wujud nyata gambar
latar.
e. Buat alur cerita komik jika diperlukan.
f. Siapkan naskah berupa storyboard visual.
g. Membuat gambar, adegan demi adegan sesuai dengan storyboard dan semua hal
yang telah dipersiapkan, dan jika perlu dapat dilakukan improvisasi.

2. Praktik Membuat Komik Sederhana

Berikut penjelasan tentang membuat komik sederhana.

a. Memilih ide cerita dan tema cerita
Bagi pemula sangat penting untuk memilih tema dan ide cerita terlebih dahulu

agar mendapatkan gambaran tentang apa yang akan dibuat.

b. Membuat judul komik
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menentukan suatu judul adalah sebagai

berikut.
1) Menggabungkan dua kata atau lebih menjadi sebuah jalinan kata.
2) Judul dapat menggunakan kata kunci dari inti cerita.
3) Judul dapat diambil dari nama tokoh dalam komik tersebut.
4) Judul dapat juga menggunakan latar dalam cerita tersebut.
5) Pastikan judul tersebut menarik dan dapat membuat orang penasaran tentang

isi cerita.
6) Judul harusnya tidak mengandung unsur-unsur sara dan sensitif.

c. Melengkapi unsur-unsur dalam komik
Unsur-unsur dalam komik yang dimaksud adalah panel, karakter, dan balon

kata dengan penjelasan sebagai berikut.
1) Panel
Panel merupakan sebuah bingkai yang menjadi pemisah ruang-ruang dalam

rangkaian cerita komik.
2) Karakter
Karakter atau tokoh di dalam sebuah komik dapat dibagi menjadi karakter utama

dan karakter pembantu.
3) Balon kata
Balon kata muncul dalam dialog antarkarakter. Kamu dapat membuat balon

kata yang mampu mencerminkan emosi dialog dari karakter.

d. Membuat karakter
Supaya terjadi percakapan pada komik yang akan dibuat, maka minimal terdapat

dua karakter. Misalnya karakter anak dan ibu.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 7

e. Memberi judul komik TambahanPengetahuan
Judul dapat ditempatkan di atas panel komik.
Guna menambah wawasanmu
Sebaiknya judul dibuat unik, menarik, dan mudah tentang "Membuat Komik
dihafal. Sederhana", kunjungi referensi
alamat berikut.
f. Menyiapkan alat dan bahan menggambar
Kombinasi teknik manual dan digital masih

memberikan hasil yang jauh lebih maksimal
daripada menggunakan salah satunya saja.

g. Menggambar komik dalam panel
Langkah terakhir adalah menggambar komik

dalam panel berdasarkan ide cerita dan tema
yang sudah disiapkan.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud panel dalam suatu komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
2. Bagaimanakah cara membuat judul komik?
Jawab: ..........................................................................................................................
3. Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan saat menentukan judul komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
4. Kapankah alat pewarna tidak diperlukan dalam pembuatan komik?
Jawab: ..........................................................................................................................
5. Jabarkan karakteristik judul suatu komik!
Jawab: ..........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Buatlah kelompok untuk membuat sebuah cerita dengan tema bebas yang dapat dijadikan
cerita dalam komik sederhana! Cerita boleh berdasarkan kegiatan, atau kejadian yang kamu
alami! Tuliskan dalam selembar kertas!

Soal HOTS

Perhatikan komik di bawah ini dengan cermat!

8 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Setelah kamu mengamati cerita komik di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Bertempat di manakah adegan yang ada pada komik tersebut?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apa makna yang bisa kita pelajari pada komik tersebut?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Bagaimana agar kita tidak saling menuduh teman?
Jawab: ...........................................................................................................................

Ayo Bermain Mendatar
2. Sebuah bingkai yang menjadi pemisah ruang-ruang

dalam rangkaian cerita komik.
3. Teknik yang digunakan pada bahan cat air dan tinta.
5. Teknik arsiran satu arah yang merupakan teknik yang

paling dasar.
Menurun
1. Unsur yang muncul dalam dialog antarkaraker.
4. Sebuah teknik menggambar yang memakai alat tulis

dengan cara digoreskan komik.

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan 1–3!

Komik Indonesia yang Perlu Kamu Ketahui

1. Komik Mahabharata
Komik Mahabharata yang dibuat oleh R.A. Kosasih. Secara garis besar, komik

ini mengangkat kisah Mahabharata yang melibatkan Pandawa Lima dengan Kurawa.
Komik ini berhasil membawa kisah perwayangan ke dalam bentuk buku komik.

2. Komik Si Buta dari Gua Hantu
Komik Si Buta dari Gua Hantu, karya komikus Ganeh T.H. Komik ini mengandung

kisah silat Nusantara yang membuat para pembacanya terpukau. Hingga akhirnya
pada tahun 1970, komik ini diangkat menjadi sebuah film bergenre laga dengan judul
yang sama.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 9

3. Komik Benny dan Mice

Komik Benny & Mice yang merupakan comic strip atau komik potongan. Komik
ini diterbitkan di koran Harian Kompas, setiap minggunya. Secara garis besar, komik
ini menceritakan kondisi Jakarta sebagai kota metropolitan. Benny & Mice dibuat oleh
Benny Rachmadi dan Muhammad “Mice” Misrad.

4. Komik Gundala

Komik Gundala karya Hasmi atau yang dikenal Harya Suraminata. Tokoh Gundala
pertama kali hadir dalam komik Gundala Putra Petir. Nama Gundala diambil dari Bahasa
Jawa, yakni Gundolo yang berarti petir. Gundala termasuk dalam komik superhero
atau kepahlawanan.

5. Komik Put On

Komik Put On karya Kho Wang Gie, termasuk dalam comic strip jenaka atau komedi.
Komik ini pertama kali dirilis di Koran Sin Po pada 1931, tepatnya era pendudukan
kolonial Belanda. Dulunya komik ini diterbitkan dua kali dalam seminggu, hari Jumat
dan Sabtu. Bahasa yang digunakan ialah Bahasa Melayu.

Sumber: https://www.kompas.com/skola/read/2021/04/26/143137869/komik-pengertian-jenis-ciri-ciri-dan-contohnya?page=all

Pertanyaan 1
1. Komik Benny & Mice diterbikan di koran ....

a. Solopos
b. Suara Merdeka
c. Harian Kompas
d. Suara Rakyat

Pertanyaan 2

Berilah tanda centang (√) pada kolom B apabila benar dan kolom S apabila salah! Pilihan
jawaban dapat lebih dari satu jawaban.

Pernyataan BS
Komik Si Buta dari Gua Hantu mengandung kisah silat Nusantara.

Nama Gundala diambil dari bahasa Korea.

Komik Put On menggunakan bahasa Melayu.

Penilaian Akhir Bab 1

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling
tepat!

1. Seni yang menggabungkan gambar a. basah c. arsir
dengan cerita disebut …. b. dussel d. kering
a. komik
b. sinopsis 3. Perhatikan pernyataan berikut!
c. spanduk (1) Keselarasan anggota tubuh.
d. reklame (2) Perspektif yang tepat.
(3) Sisi menarik dari tokoh (karakter kuat).
2. Teknik dalam menggambar yang memakai (4) Banyaknya tokoh.
alat tulis dengan cara digoreskan disebut
teknik ….

10 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam 7. C a r a p e n g a t u r a n p a n e l ( f r a m e )
menggambar tokoh di dalam sebuah antargambar disusun dalam komik
komik adalah …. dinamakan ….
a. unsur bunyi
a. (1) dan (2) b. psikologi
c. ilustrasi
b. (3) dan (4) d. layout

c. (1), (2), dan (3) 8. Tokoh utama dalam cerita komik disebut
juga ….
d. (1), (2), (3), dan (4) a. ritmis
4. Tempat, waktu, dan lingkungan serta b. diatonis
c. antagonis
keadaan sosial dan tempat terjadinya d. protagonis
peristiwa-peristiwa yang diceritakan
dalam komik disebut …. 9. Urutan atau rangkaian peristiwa yang
a. sudut pandang c. alur akan terjadi dan saling berhubungan
b. latar d. tokoh dinamakan ….
5. Unsur utama dalam sebuah komik adalah a. penokohan
…. b. sudut pandang
a. nada c. suara c. latar
b. iringan d. gambar d. plot
6. Komik disajikan dengan gambar ilustrasi
yang dapat dibuat dengan beberapa 10. Kegunaan pensil pada saat menggambar
macam teknik, misalnya teknik basah. komik adalah ….
Bahan berikut yang tidak digunakan pada a. menghaluskan gambar
teknik basah adalah …. b. mewarnai
a. pensil warna c. menebalkan gambar
b. cat minyak d. membuat outline
c. cat air
d. tinta

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Balon kata muncul dalam dialog ....
2. Bagaimana pengaturan panel antargambar disusun disebut ....
3. Pelaku cerita dengan sifat dan peranannya masing-masing disebut ....
4. Suatu komik harus mempunyai tema, topik, dan ....
5. Teknik arsir adalah sebuah teknik dalam menggambar yang memakai ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!

1. Sebutkan macam-macam media warna yang dapat digunakan dalam menggambar komik!
Jawab: ..........................................................................................................................
2. Mengapa pena digunakan untuk menggambar garis luar pada komik?
Jawab: ..........................................................................................................................
3. Terangkan yang dimaksud sudut pandang dalam penggambaran komik!
Jawab: ..........................................................................................................................

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 11

4. Bagaimanakah cara menampilkan unsur bunyi dalam komik?

Jawab: ..........................................................................................................................
5. Jelaskan tentang pembuatan gambar dengan teknik dussel!

Jawab: ..........................................................................................................................

D. Jodohkan dengan jawaban yang tepat

1. Kemampuan yang harus dimiliki seorang pembuat a. Kering

komik. b. Alur

2. Teknik arsir yang terbentuk dari titik kecil, titik yang c. Menggambar

berbeda dari warna diterapkan dalam pola untuk d. Tema
membentuk sebuah gambar.
3. Teknik yang tidak menggunakan pengencer air. e. Pointilisme

4. Rangkaian peristiwa yang akan terjadi dan saling

berhubungan.

E. Berilah tanda centang (√) pada kolom B jika pernyataan benar atau S
S jika pernyataan salah!

No. Pernyataan B
1. Panel merupakan sebuah bingkai yang menjadi pemisah ruang-ruang

dalam rangkaian cerita komik.

2. Kamu tidak dapat memuat balon kata yang mampu mencerminkan
emosi dialog dari karakter.

3. Judul dapat ditempatkan di atas panel komik.

4. Tema bukanlah inti dari pokok gagasan cerita.

5. Membuat alur merupakan langkah awal membuat komik.

Remedial

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1. Apa yang dimaksud dengan karakter?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Tuliskan tiga langkah pertama dalam menggambar komik!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian tokoh!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Apa yang dimaksud dengan arsiran countour hatching?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Jelaskan pengertian latar dalam unsur cerita komik!
Jawab: ...........................................................................................................................

12 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Pengayaan

Kerjakan tugas berikut!
Carilah dari berbagai sumber mengenai komik anak-anak, tulis informasi yang kamu dapat
pada buku tugas! Kemudian kumpulkan pada guru untuk mendapat nilai!

Refleksi

Manfaat belajar hari ini. Tuliskan kesan yang kamu rasakan tentang pembelajaran mengenai komik
dengan mencoret jawaban yang tidak sesuai pada kolom deskripsi singkat!

Aspek Deskripsi

Kesan selama proses pembelajaran Senang Bosan

Tingkat kesulitan Mudah Sulit

Sikapmu Kooperatif Kurang Kooperatif

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4–5 siswa!
2. Carilah informasi dari berbagai sumber tentang langkah-langkah membuat komik!
3. Tulis dengan rapi dan baik pada buku tugasmu!
4. Kumpulkan hasilnya pada gurumu!

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 13

BAB Menabung pada Celengan Indah
Buatan Sendiri
2

CapaianPembelajaran Kata Kunci

Mengalami (Experiencing) benda terapan, bentuk, bidang, desain, estetis, gelap-terang,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengamati, inovatif, ruang, seni kriya
mengenal, merekam, dan menuangkan pengalaman
kesehariannya secara visual dengan menggunakan garis Profil Pelajar Pancasila
pijak dan proporsi walaupun masih berdasarkan penglihatan
sendiri. Peserta didik mengenali dan dapat menggunakan 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
alat, bahan, dan prosedur dasar dalam menggambar, berakhlak mulia: memahami ajaran agama dan keper-
mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat. cayaan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam
kehidupannya sehari-hari.
Menciptakan (Making/Creating)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya 2. Mandiri: mempunyai rasa tanggung jawab terhadap aktivi-
2 atau 3 dimensi dengan mengeksplorasi dan menggunakan tas belajar dan hasil belajarnya.
elemen seni rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang dan
warna. 3. Bernalar kritis: mampu secara objektif memproses infor-
masi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keteri-
Merefleksikan (Reflecting) katan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengenali dan mengevaluasi, dan menyimpulkan.
menceritakan fokus dari karya yang diciptakan atau dilihatnya
(dari teman sekelas karya seni dari orang lain atau era 4. Kreatif: mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu
atau budaya tertentu) serta pengalaman dan perasaannya yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
mengenai karya tersebut.
Peta Konsep
Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working
Artistically) Mabung pada Manfaat
Pada akhir fase B, peserta didik mulai mulai terbiasa secara Celengan Indah Celengan
mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana Buatan Sendiri
untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia Desain atau Rancangan
di sekitar. Peserta didik mengetahui, memahami dan mulai Seni Kriya
konsisten mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja.

Berdampak (Impacting)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

TujuanPembelajaran

Setelah mempelajari materi berikut diharapkan siswa
mampu:
1. membuat karya kriya mengandung manfaat langsung

(fungsional);
2. memahami unsur seni rupa (desain/rancangan) pada

karya fungsional;
3. memupuk untuk hidup hemat; serta
4. melatih mandiri.

14 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Apersepsi Gambar celengan buatan sendiri.
Sumber: https://apollo-singapore.
Celengan merupakan nama umum untuk kotak akumulasi akamaized.net/v1/files/7v472iboqv6b1-
atau penabungan koin. Umumnya, celengan digunakan oleh ID/image
anak-anak. Celengan biasanya terbuat dari keramik atau
porselen. Celengan bertujuan untuk mengajarkan kepada
anak untuk menabung. Pada celengan tradisional, uang
dapat dengan mudah dimasukkan, tetapi jika ingin mengambil
uangnya, celengan tersebut harus dipecahkan. Tapi celengan
modern memiliki lubang karet pada bagian bawahnya, untuk
memudahkan dalam mengambil uang yang disimpan dalam
celengan tersebut. Kita juga bisa membuat celengan dengan
kreasi kita sendiri.

Pendalaman Materi

SoalPemantik

1. Apa manfaat dari celengan?
2. Apa yang kamu ketahui tentang seni kriya?
3. Berdasarkan jenisnya termasuk apakah celengan?
4. Apa yang dimaksud dengan desain atau rancangan seni kriya?

A. Manfaat Celengan

Celengan memiliki banyak manfaat, di antaranya sebagai tempat untuk menyisihkan uang

receh atau pecahan kecil. Sebagian orang juga memanfaatkan celengan untuk tabungan

tertentu. Seperti tabungan untuk berwisata ataupun tabungan untuk membeli sesuatu yang

sangat diimpikan, misalnya ponsel. Celengan masih dianggap sebagai tempat penyimpanan

yang pas atas sejumlah nominal yang tidak terlalu besar. Celengan juga menjadi sebuah

wahana edukasi bagi anak-anak usia sekolah untuk menyisihkan uang saku atau uang

jajannya sebagai tabungan.

Celengan merupakan salah satu contoh karya seni kriya. TambahanPengetahuan
Karya seni kriya memiliki berbagai macam kegunaan.

Berikut penjelasannya. Guna menambah wawasanmu
tentang materi “Manfaat Seni
1. Karya Seni Kriya sebagai Hiasan atau Dekorasi Kriya”, kunjungi referensi
Produk-produk kerajinan tangan banyak dipakai alamat berikut.

sebagai benda pajangan, hiasan, atau dekorasi

ruangan. Seni kriya lebih mengutamakan fungsi

estetika sehingga dapat memperindah suatu

ruangan. Karya seni kriya yang dipakai sebagai

hiasan atau dekorasi, antara lain patung, hiasan

dinding, seni ukir, benda cinderamata, tembikar,

dan sebagainya.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 15

2. Karya Seni Kriya sebagai Benda Mainan
Karya seni kriya banyak dipakai sebagai alat permainan. Jenis seni kriya yang berfungsi

sebagai alat permainan biasanya berbentuk sederhana dengan bahan yang cukup mudah
diperoleh dan dikerjakan, serta harganya terjangkau. Karya seni jenis kriya yang berfungsi
sebagai alat permainan, misalnya boneka, congklak, kipas kertas, dan sebagainya.

3. Karya Seni Kriya sebagai Benda Terapan
Jenis karya seni kriya yang dipakai sebagai benda terapan (siap pakai) lebih

mengutamakan fungsinya daripada nilai estetikanya. Seni kriya sebagai benda terapan
dapat digunakan dengan nyaman tanpa menghilangkan nilai estetikanya. Contoh karya
seni kriya sebagai benda terapan, antara lain kursi kayu, lemari hias, tempat tidur kayu,
keramik, dan sebagainya.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apakah yang lebih diutamakan pada benda terapan?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Berikan tiga contoh karya seni kriya yang berfungsi sebagai benda terapan!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Sebutkan tiga contoh karya seni kriya yang dipakai sebagai hiasan atau dekorasi!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Perhatikan gambar berikut!


Apakah fungsi karya seni kriya tersebut?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Terangkan fungsi lemari pakaian sebagai hasil karya seni kriya!
Jawab: ...........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Coba temukan bersama kelompokmu karya kriya di lingkungan rumahmu! Jabarkan fungsi
dari karya kriya tersebut!

B. Desain atau Rancangan Seni Kriya

Desain atau rancangan merupakan kegiatan kreatif untuk merencanakan dan
merancang sesuatu yang bersifat fungsional dan tidak ada sebelumnya. Tujuannya untuk
menyelesaikan suatu masalah tertentu agar memiliki nilai lebih dan menjadi lebih bermanfaat
bagi penggunanya. Desain dapat juga dikatakan sebagai perencanaan dan perancangan
untuk membuat suatu benda dari segi tampilan maupun fungsinya.

16 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

1. Tujuan dan Fungsi Desain

Beberapa tujuan umum pembuatan desain, antara lain sebagai berikut.
a. Menambah nilai benda yang akan dirancang.
b. Mencapai kenyamanan fisik (ergonomis).
c. Memberikan nilai dan makna yang ingin disampaikan.
d. Menyampaikan gagasan yang ingin disampaikan.
e. Tercapainya fungsionalitas yang efektif dan efisien.
f. Sebagai identitas (brand).
g. Menjaga benda yang akan dibuat (quality control).
h. Kenyamanan indrawi dengan tampilan yang estetis.

2. Unsur-Unsur Desain

Unsur desain merupakan satuan terkecil yang membentuk kesatuan suatu desain.
Unsur desain, meliputi titik, garis, bidang, ruang, gelap-terang, bentuk, dan sebagainya.
Unsur-unsur tersebut dapat dimanipulasi atau direka untuk mengembangkan desain
menjadi lebih efektif atau lebih indah.

3. Prinsip-Prinsip Desain

Prinsip desain dijadikan sebagai acuan yang TambahanPengetahuan
dapat diaplikasikan pada unsur-unsur desain, agar

desain tampak lebih indah dan estetis. Dieter Rams Guna menambah wawasanmu
yang memperoleh sebutan sebagai Bapak Desain tentang materi “Rancangan
dari Jerman memperkenalkan 10 prinsip desain yang membuatan Seni Kriya”, kunjungi
bermanfaat dalam pembuatan produk kriya, antara referensi alamat berikut.

lain sebagai berikut.

a. Inovatif, yaitu desain mengandung kebaruan

tertentu sehingga terasa segar dan tidak

membosankan.

b. Bermanfaat, yaitu desain yang baik selalu

mengutamakan manfaat atau fungsi produk.

Aspek lain dari produk juga dibuat untuk mendukung manfaat atau fungsinya.

c. Estetis, yaitu desain yang baik itu indah, artinya terdapat ritme, harmoni, dan

keselarasan.

d. Mudah dipahami, yaitu desain yang baik mudah dipahami mengenai fungsi dan

penggunaannya.

e. Jujur, yaitu desain yang baik selalu jujur dalam hal bentuk, bahan, dan fungsinya,

serta tidak menipu atau mengelabui konsumen (pengguna).

f. Rendah hati, yaitu desain yang baik tampil secara rendah hati sesuai manfaat atau

fungsinya dan tidak tampil berlebihan.

g. Awet, yaitu desain yang baik bersifat tahan lama, tidak mudah aus, dan rusak

sehingga bermanfaat dalam jangka waktu yang lama.

h. Detail, yaitu desain dalam merancang produk dilakukan secara detail atau rinci

hingga bagian-bagian terkecil.

i. Ramah lingkungan, yaitu desain yang baik bersifat ramah lingkungan dan tidak

mencemari apalagi merusak alam.

j. Sederhana, yaitu desain yang baik selalu sederhana dalam segala hal dalam bentuk

produk, pengoperasian, dan manfaatnya.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 17

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan unsur desain!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Jabarkan arti dari desain yang baik itu indah!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Siapakah yang dikenal sebagai bapak desain dari Jerman?
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Suatu karya seni harus ramah lingkungan karena kerusakan lingkungan yang terjadi

saat ini sudah makin parah. Apakah yang dimaksud dengan ramah lingkungan?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Bagaimanakah tujuan yang harus dicapai oleh desain yang baik?
Jawab: ...........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Bentuklah kelompok yang terdiri atas 3 sampai 5 siswa. Lakukan diskusi mengenai hal-hal
yang harus diperhatikan dalam pembuatan desain suatu karya kriya sehingga memiliki segi
keindahan dan bermanfaat!

Soal HOTS

Bacalah teks berikut dengan saksama!

Kreatif, Pelaku UMKM Kediri Ubah Kaleng Bekas Jadi Celengan Unik
Wiwik Kurnia seorang pelaku usaha UMKM asal Desa Bangsongan, Kecamatan Kayen
Kidul, Kabupaten Kediri berhasil manfaatkan limbah pabrik jadi barang bernilai jual tinggi.
Pasalnya disaat masa pandemi Covid-19 ibu dua anak ini berhasil manfaatkan kaleng
bekas dari pabrik, jadi produk yang mempunyai nilai jual tinggi. Wiwik panggilan akrabnya
sehari-hari memproduksi kaleng bekas dari pabrik, untuk dibuatkan celengan target yang
unik dan lucu. Tidak hanya itu, celengan dari Bu Wiwik ini kemudian viral di media sosial
khususnya Tiktok. Setelah ramai jadi bahan perbincangan media sosial, Wiwik kemudian
kebanjiran pesanan yang terdiri dari berbagai macam kota di Indonesia. Secara fisik tidak
ada perbedaan yang mencolok, celengan dengan bentuk tabung ini kemudian di sisi luar
diberi label dan tertulis nominal angka pecahan uang yang dimasukkan ke dalam celengan,
mulai dari Rp5.000,00 hingga Rp50.000,00.
Setelah kamu membaca cerita di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Siapakah pelaku kegiatan pada cerita di atas?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apa barang yang dihasilkan berdasarkan kegiatan pada cerita di atas?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Apa yang membuat barang tersebut berbeda dari barang lain?
Jawab: ...........................................................................................................................

18 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Ayo Bermain

Menurun
2. Desain yang baik itu indah, artinya terdapat

ritme, harmoni, dan keselarasan.

4. Desain mengandung kebaruan tertentu
sehingga terasa segar dan tidak
membosankan.

Mendatar
1. Desain yang baik bersifat tahan lama.

3. Desain dalam merancang produk
dilakukan secara detail atau rinci hingga
bagian-bagian terkecil.

5. Desain yang baik selalu sederhana dalam
segala hal.

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan 1–4!

Jenis-Jenis Celengan
Jenis-jenis celengan terbagi berdasarkan bahan, ukuran, dan bentuknya. Berikut ini
adalah beberapa jenis celengan.
1. Celengan kaleng
Celengan kaleng ini bentuknya sangat sederhana. Bagian atasnya sudah dilengkapi

lubang untuk memasukkan uang koin ataupun uang lembaran. Uniknya, celengan
kaleng kini bisa dibuka dengan mudah seperti kaleng biskuit.
2. Celengan Tanah Liat Berbentuk Binatang
Celengan dengan bahan tanah liat merupakan celengan yang masih dipertahankan
hingga saat ini. Bentuknya bermacam-macam mulai dari bentuk macan, ayam, hingga
bentuk-bentuk binatang yang sengaja dibuat menggemaskan lainnya. Bahkan masih
ada celengan yang sederhana dengan bentuk kendi tanah liat. 
Celengan-celengan ini diproses dengan cara tradisional melalui proses pembakaran
tanah liat sehingga menjadikannya lebih awet. Warnanya pun kini tidak kaku lagi
seperti dulu yang khas dengan warna merah tanah. 
3. Celengan Keramik
Celengan keramik kini memang lebih populer dibandingkan dengan celengan
tanah liat karena lebih ringan dan kuat. Celengan ini disukai juga karena punya bentuk
dan warna yang lebih bervariasi dibandingkan dengan celengan tanah liat.
4. Celengan Modern
Celengan-celengan modern ini memang lebih atraktif dengan bentuknya yang
menarik dan jauh lebih futuristis. Misalnya saja ada celengan berbentuk mesin ATM
dan brankas.  Celengan-celengan seperti ini ukurannya tidak terlalu besar dan hanya
digunakan sebagai hiasan di meja belajar ataupun di meja kerja. Namun demikian,
tetap bisa digunakan untuk tempat penyimpanan uang.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 19

Pertanyaan 1
Menurut kamu teks di atas bertujuan untuk ....
a. menghias kamar
b. memilih celengan sesuai keinginan teman
c. mengetahui jenis celengan sesuai kebutuhan
d. menabung pada bank

Pertanyaan 2

Berilah tanda centang (√) pada kolom B apabila benar dan kolom S apabila salah! Pilihan
jawaban dapat lebih dari satu jawaban.

Pernyataan SB

Celengan-celengan modern ini memang lebih sederhana bentuknya.

Celengan tanah liat berbentuk binatang di proses dengan cara dibakar.

Celengan kaleng ini bentuknya sangat sederhana.

Celengan modern biasanya berbentuk menyerupai mesin ATM dan brankas.

Penilaian Akhir Bab 2

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling
tepat!

1. Jenis karya seni yang dihasilkan dengan Karya seni kriya pada gambar tersebut
cara memanfaatkan keterampilan tangan berfungsi sebagai ….
manusia, di mana karya tersebut mem­ a. pajangan
perhatikan nilai estetika atau keindahan b. dekorasi ruangan
dan aspek fungsional disebut …. c. benda terapan
a. seni kriya c. seni rupa d. alat permainan
b. seni grafis d. seni tari
6. C i r i k h a s b e n d a t e r a p a n l e b i h
2. Seni kriya berupa seni kerajinan yang mengedepankan ….
proses pembuatannya menggunakan …. a. kenyamanan tanpa menghilangkan
a. cetakan c. tangan manusia nilai estetika
b. robot d. mesin b. nilai estetika tanpa menghilangkan
kenyamanan
3. Seni kriya lebih mengutamakan fungsi …. c. kenyamanan tanpa memperhatikan
a. magis c. estetika nilai estetika
b. dekoratif d. ekonomi d. nilai estetika tanpa memperhatikan
kenyamanan
4. Karakteristik seni kriya yang berfungsi
sebagai alat permainan, yaitu …. 7. Kegiatan kreatif untuk merencanakan
a. bentuknya mendetail dan merancang sesuatu yang bersifat
b. berbentuk sederhana fungsional dan tidak ada sebelumnya.
c. harganya mahal Tujuannya menyelesaikan suatu
d. pengerjaannya sulit masalah tertentu agar memiliki nilai
lebih dan menjadi lebih bermanfaat bagi
5. Perhatikan gambar berikut! penggunanya disebut ….
a. layout c. ilustrasi
b. psikologi d. desain

20 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

8. Desain yang mengandung kebaruan a. manfaat
tertentu sehingga terasa segar dan tidak b. pengoperasian
membosankan dikenal dengan istilah …. c. bentuk produk
a. detail c. estetis d. desain
b. awet d. inovatif 10. Pembuatan desain dilakukan untuk
mencapai kenyamanan fisik. Pernyataan
9. Desain karya seni yang baik selalu tersebut dikenal dengan istilah ….
sederhana dalam segala hal. Berikut a. estetis c. brand
yang tidak berkaitan dengan pernyataan b. quality control d. ergonomis
tersebut adalah ….

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Unsur desain merupakan satuan .... yang membentuk kesatuan suatu desain.
2. Sebagian orang juga memanfaatkan celengan untuk ....
3. Seni kriya lebih mengutamakan ....
4. Karya seni kriya banyak dipakai sebagai ....
5. Desain yang baik itu indah disebut ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!

1. Sebutkan unsur-unsur desain dalam penciptaan karya seni!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apakah yang akan diperoleh jika unsur-unsur desain dimanipulasi atau direka?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jabarkan macam-macam tujuan umum pembuatan desain!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Tunjukkan tiga contoh karya seni jenis kriya yang berfungsi sebagai alat permainan!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Terangkan tujuan pengaplikasian prinsip desain pada unsur-unsur desain!
Jawab: ...........................................................................................................................

D. Jodohkan dengan jawaban yang tepat

1. Contoh karya seni seni kriya sebagai benda mainan. a. Bapak Desain
2. Alat untuk menabung. b. Kipas Kertas
3. Contoh karya seni kriya sebagai benda terapan. c. Patung
4. Contoh karya seni kriya sebagai dekorasi. d. Celengan
5. Julukan dari Dieter Rams. e. Keramik

E. Berilah tanda centang (√) pada kolom B jika pernyataan benar atau S
S jika pernyataan salah!

No. Pernyataan B
1. Desain dapat juga dikatakan sebagai perencanaan.

2. Dieter Rams yang memperoleh sebutan bapak desain dari Wonosobo.

3. Lemari hias merupakan seni kriya terapan.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 21

4. Edukasi keuangan bagi anak-anak yang paling dasar adalah dengan
menggunakan M-Banking.

5. Unsur desain meliputi titik, garis, bidang, dan ruang.

Remedial

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1. Tuliskan tujuan dan fungsi desain!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apa yang dimaksud dengan fungsi seni kriya sebagai mainan?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian dari unsur desain!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Sebutkan pengertian bermanfaat dalam unsur desain!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Apa manfaat celengan pada umumnya?
Jawab: ...........................................................................................................................

Pengayaan

Kerjakan tugas berikut!
Carilah dari berbagai sumber mengenai sejarah celengan! Hasilnya tuliskan dalam kertas
portofolio kemudian kumpulkan pada gurumu untuk dinilai!

Refleksi

Manfaat belajar hari ini. Tuliskan kesan yang kamu rasakan tentang pembelajaran mengenai
berkreasi dengan seni kriya dengan mencoret jawaban yang tidak sesuai pada kolom deskripsi
singkat!

Aspek Deskripsi

Kesan selama proses pembelajaran Senang Bosan

Tingkat kesulitan Mudah Sulit

Sikapmu Kooperatif Kurang Kooperatif

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
1. Jenis karya seni kriya sebagai benda terapan atau siap pakai lebih mengutamakan

fungsinya daripada nilai estetikanya.
2. Bentuklah kelompok dengan teman sebangkumu!
3. Tuliskan benda-benda seni kriya terapan yang ada di rumahmu!
4. Jelaskan juga fungsi benda-benda tersebut!
5. Tuliskan dalam selembar kertas!
6. Presentasikan di depan kelas!

22 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

BAB Membuat dan Menghias
Layang-layang
3

CapaianPembelajaran Kata Kunci

Mengalami (Experiencing) Aerodinamika, berkerangka, cuaca, layang-layang.
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengamati,
mengenal, merekam, dan menuangkan pengalaman Profil Pelajar Pancasila
kesehariannya secara visual dengan menggunakan garis
pijak dan proporsi walaupun masih berdasarkan penglihatan 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
sendiri. Peserta didik mengenali dan dapat menggunakan berakhlak mulia: memahami ajaran agama dan keper-
alat, bahan, dan prosedur dasar dalam menggambar, cayaan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam
mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat. kehidupannya sehari-hari.

Menciptakan (Making/Creating) 2. Mandiri: mempunyai rasa tanggung jawab terhadap aktivi-
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya tas belajar dan hasil belajarnya.
2 atau 3 dimensi dengan mengeksplorasi dan menggunakan
elemen seni rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang, dan 3. Bernalar kritis: mampu secara objektif memproses infor-
warna. masi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keteri-
katan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
Merefleksikan (Reflecting) mengevaluasi, dan menyimpulkan.
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengenali dan
menceritakan fokus dari karya yang diciptakan atau dilihatnya 4. Kreatif: mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu
(dari teman sekelas karya seni dari orang lain atau era yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
atau budaya tertentu) serta pengalaman dan perasaannya
mengenai karya tersebut. Peta Konsep

Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working Membuat dan Mengenal
Artistically) Menghias Layang-layang
Pada akhir fase B, peserta didik mulai mulai terbiasa secara
mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana Layang-layang Membuat Layang-layang
untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia
di sekitar. Peserta didik mengetahui, memahami dan mulai
konsisten mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja.

Berdampak (Impacting)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

TujuanPembelajaran

Setelah mempelajari materi berikut diharapkan siswa
mampu:
1. memahami desain layang-layang;
2. mengerti unsur sains dalam layang-layang;
3. merancang layang-layang;
4. menggambar/melukis/menghias layang-layang;

serta
5. mengoperasikan layang-layang.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 23

Apersepsi Gambar layang-layang yang terbuat
dari daun kolope.
Catatan pertama yang menyebutkan permainan layang-layang Sumber: https://awsimages.detik.
adalah dokumen dari Tiongkok sekitar 2500 Sebelum Masehi. net.id
Sementara penggambaran layang-layang tertua adalah
dari lukisan gua periode mesolitik di Pulau Muna, Sulawesi
Tenggara, yang telah ada sejak 9500–9000 tahun SM. Lukisan
tersebut menggambarkan layang-layang yang disebut kaghati,
yang masih digunakan oleh orang-orang Muna modern.
Layang-layang terbuat dari daun kolope (umbi hutan) untuk
layar induk, kulit bambu sebagai bingkai, dan serat nanas hutan
yang dililitkan sebagai tali, meskipun layang-layang modern
menggunakan senar sebagai tali.

Pendalaman Materi

SoalPemantik

1. Apa yang kamu ketahui tentang layang-layang?
2. Sebutkan ciri-ciri dari layang-layang!
3. Bagaimanakah cara menerbangkan layang-layang?
4. Tahukah kamu cara membuat layang-layang?

A. Mengenal Layang-layang

Layang-layang dapat dimainkan oleh anak-anak maupun orang dewasa di tanah yang
lapang. Layang-layang memiliki jenis beraneka ragam.

1. Pengertian Layang-layang
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mainan yang terbuat dari

kertas, berkerangka yang diterbangkan ke udara dengan memakai tali atau benang
sebagai kendali. Selama ribuan tahun lalu, layang-layang digunakan untuk menangkal
kejahatan, menyampaikan pesan, mewakili dewa, mengangkat spanduk, dan kerajinan.
Namun, layang-layang modern sebagian besar diterbangkan untuk kesenangan dan
olahraga selain menjadi bentuk tradisional ekspresi artistik.

2. Struktur Layang-layang
Layang-layang dapat dibuat dari dua batang yang ditutupi oleh bahan layar atau

dibuat dalam konfigurasi yang membutuhkan kerangka kerja secara kompleks. Bahan
untuk membuat layang-layang, meliputi bambu atau kayu, kain atau kertas, dan tali.

3. Ciri-Ciri Layang-layang
Ciri-ciri layang-layang dapat diuraikan dengan penjabaran sebagai berikut.

a. Layang-layang memiliki dua pasang sisi yang sama panjang.
b. Layang-layang mempunyai sepasang sudut berhadapan yang sama besar.
c. Layang-layang memiliki sebuah sumbu simetri sebagai diagonal terpanjang.
d. Salah satu diagonal layang-layang membagi dua sama panjang diagonal lainnya secara

tegak lurus.

24 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

e. Diagonal-diagonal yang dimiliki oleh bangun TambahanPengetahuan
layang-layang saling tegak lurus.
Guna menambah wawasanmu
f. Diagonal yang menghubungkan sudut puncak tentang materi “Mengenal
membagi dua bagian sudut-sudut puncak dan Layang-layang”, kunjungi
layang-layang menjadi dua buah bagian yang referensi alamat berikut.
besarnya sama.

4. Cara Menerbangkan Layang-Layang

Berikut cara bermain layang-layang.
a. Layang-layang dan benang dapat disiapkan.
b. Bermain layang-layang dipengaruhi oleh angin
dan lokasi permainan sehingga dapat dilakukan
dengan mengamati potensi adanya angin.
c. Posisi badan layang-layang harus membelakangi arah angin sehingga layang-layang
dapat mudah terangkat melayang naik ke udara.
d. Bermain layang-layang dapat menggunakan benang biasa, benang bola atau
tangsi.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Siapa sajakah yang dapat memainkan layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Terangkan fungsi layang-layang yang telah ada sejak ribuan tahun yang lalu!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jelaskan tujuan menerbangkan layang-layang di zaman modern!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Bagaimanakah kondisi angin yang tepat untuk menerbangkan layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Sebutkan bahan-bahan untuk membuat layang-layang!
Jawab: ...........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Kumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang beberapa bentuk layang-layang!
Gambarkan struktur bentuk-bentuk layang-layang tersebut pada buku gambar!

B. Membuat Layang-layang

Layang-layang mengandung unsur seni rupa berupa desain (rancang bangun) dan lukis
atau gambar. Layang-layang juga memiliki unsur sains-teknologi berupa aerodinamika.
Istilah aerodinamika berasal dari dua kata, yaitu aero yang berarti udara dan dinamika
berarti tenaga atau pergerakan. Jadi, membuat layang-layang akan melatih cara berpikir
berdasarkan seni rupa maupun desain dan sains-teknologi.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 25

1. Jenis-Jenis Layang-layang

Layang-layang yang terdapat di Indonesia jenisnya bermacam-macam. Berikut
beberapa jenis layang-layang di Indonesia.
a. Layang-layang bebean, janggan, dan pecukan dari Bali.
b. Layang-layang sendaren dan pepetengan dari Jawa Barat.
c. Layang-layang jatayu, doro keplok, dan sumbulan dari Jawa Tengah.
d. Layang-layang daun dan siger dari Lampung.
e. Layang-layang burung enggang dari Kalimantan Timur.

2. Langkah-Langkah Membuat Layang-layang

Langkah-langkah pembuatan layang-layang, yaitu sebagai berikut.

a. Bahan berupa kertas minyak, lem, gunting, pisau, bambu, benang jahit, senar, dan

cat (cat air atau poster) dapat disiapkan.

b. Pola layang-layang dibuat sesuai desain yang direncanakan pada rangka dari

batang bambu.

c. Potong kertas minyak sesuai ukuran rangka TambahanPengetahuan
bambu yang sudah dibuat.

d. Kertas dapat dilukis dengan tema yang diinginkan. Guna menambah wawasanmu
tentang materi “Macam-macam
e. Kertas minyak ditempelkan sesuai pola yang Layang-layang”, kunjungi
sudah dibuat, kemudian sudut yang diberi lem referensi alamat berikut.
ditekan agar menempel dengan erat.

f. Layang-layang dapat divariasikan dengan

memasang ekor/buntut dari sisa kertas agar

terlihat menarik ketika diterbangkan di udara.

g. Benang layang-layang diikat pada bagian tongkat

bersilang (tali kama).

h. Layang-layang dapat dimainkan.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Bagaimanakah cara mengetahui keberadaan angin untuk menerbangkan layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Mengapa menerbangkan layang-layang sebaiknya dilakukan di tanah lapang atau

terbuka?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Bagaimanakah posisi badan layang-layang saat akan diterbangkan?
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Terangkan jenis benang yang dapat digunakan untuk bermain layang-layang yang

dilakukan sekadar hobi!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Jelaskan kondisi diagonal-diagonal yang dimiliki oleh bangun layang-layang!
Jawab: ...........................................................................................................................

26 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Pembuatan layang-layang memerlukan kerangka yang dapat dibuat dari bambu. Apakah
fungsi kerangka bambu pada sebuah layang-layang? Jelaskan jawabanmu secara rinci!

Soal HOTS

Perhatikan cerita di bawah ini dengan cermat!

Di zaman yang serba modern pada saat ini, sudah jarang sekali kita melihat anak-anak kecil
yang masih memainkan permainan tradisional. Perkembangan teknologi yang sudah cukup
maju membuat minat anak-anak terhadap permainan tradisional mulai luntur. Permainan
tradisional tidak dapat dipandang hanya sebagai permainan semata. Permainan tradisional
mengandung dengan nilai edukasi.  Permainan tradisional adalah segala bentuk permainan
yang hidup dan terpelihara dalam suatu kelompok masyarakat. Permainan tradisional
mungkin dianggap ketinggalan zaman oleh generasi milenial. Merasa lebih bangga untuk
memainkan gawai atau peralatan canggih lainnya. Kenyataannya, salah satu permainan
tradisional pada masyarakat Desa Balingasal yaitu layang-layang masih tetap bertahan
ditengah-tengah munculnya berbagai jenis permainan seiring dengan berkembangnya
teknologi. Bermain layang-layang tidak hanya sebagai hiburan saja namun bisa dijadikan
sebagai alternatif usaha ditengah pandemi sekarang ini.

Sumber : https://balingasal.kec-padureso.kebumenkab.go.id/index.php/web/artikel/4/765

Setelah kamu membaca cerita di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Hal apakah yang perlu dikritisi dalam teks cerita diatas?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apa yang dimaksud dengan permainan tradisional?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Siapa saja yang bisa bermain permainan tradisional layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................

Ayo Bermain

Menurun
1. Ukuran dua pasang sisi layang-layang.
2. Asal layang-layang daun dan siger.
5. Hal yang memengaruhi terbangnya layang-

layang.
Mendatar
3. Unsur sains-teknologi pada layang-layang.
4. Hiasan pada layang-layang supaya lebih

menarik.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 27

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan 1–4!

Festival Layang-layang Bali
Festival Layang-layang Bali adalah sebuah festival layang-layang internasional tahunan
yang diadakan pada bulan Juli di daerah Pantai Padang Galak, Sanur,  Bali.  Layang-
layang tradisional raksasa (dengan lebar 4 meter dan panjang 10 meter) dibuat dan
diterbangkan dalam kompetisi antara tim-tim dari banjar di Denpasar. Festival musiman
ini memiliki pesan keagamaan dimaksudkan untuk mengirim pesan kepada dewa-dewa
Hindu untuk memberikan hasil pertanian yang melimpah.
Tim terdiri atas sekitar 70 sampai 80 orang, masing-masing tim memiliki
gamelan, pembawa bendera, dan penerbang layang-layang. Bebean (berbentuk
ikan), janggan (berbentuk burung) dan pecukan (berbentuk daun) adalah tiga layang-
layang tradisional yang diterbangkan selama festival layang-layang ini. Layang-layang
yang diterbangkan oleh 10 atau lebih orang dewasa. Layang-layang Bebean adalah
layang-layang terbesar. Layang-layang janggan memiliki kain panjang di bagian ekornya
dengan panjang yang dapat mencapai lebih dari 100 meter.
Kompetisi lain juga diadakan untuk layang-layang kreasi baru seperti layang-layang
yang menggambarkan dewa-dewa Hindu dan layang-layang sponsor.

Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Festival_Layang-Layang_Bali

Pertanyaan 1
Festival layang-layang pada teks di atas diadakan di ....

a. Timika, Papua

b. Pantai Padang Galak, Sanur, Bali

c. Flores, Nusa Tenggara

d. Ujung Kulon, Banten

Pertanyaan 2
Pilihlah pernyataan yang benar dari pernyataan-pernyataan berikut (Jawaban bisa lebih

dari satu)

a. (....) Festival Layang-layang Bali adalah sebuah festival layang-layang internasional

tahunan yang diadakan pada bulan Juli di daerah Pantai Tambak Rejo.

b. (....) Layang-layang tradisional raksasa (dengan lebar 4 meter dan panjang 10 meter)
dibuat dan diterbangkan dalam kompetisi antara tim-tim dari banjar di Denpasar.

c. (....) Festival musiman ini memiliki pesan keagamaan dimaksudkan untuk mengirim

pesan kepada dewa-dewa Hindu untuk memberikan hasil pertanian yang melimpah.

Penilaian Akhir Bab 3

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling
tepat!

1. Mainan yang terbuat dari kertas, 2. Layang-layang pertama kali ditemukan
berkerangka yang diterbangkan ke dan dipopulerkan di ….
udara dengan memakai tali atau benang a. Indonesia c. Tiongkok
sebagai kendali, disebut …. b. Eropa d. Mesir
a. layang-layang
b. dakon 3. Bermain layang-layang yang aman dapat
c. umbul-umbul dilakukan di ….
d. tapak gunung a. jalan layang c. tanah lapang
b. jalan raya d. dalam gedung

28 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

4. Permainan layang-layang diadu perlu 8. Layang-layang pengantin banjar,
menyiapkan benang yang diolah dengan dandang laki, dan dandang bini berasal
…. dari daerah ….
a. pecahan kayu halus dan lem a. Sumatra Barat
b. pecahan kaca halus dan lem b. Jawab Timur
c. pecahan kertas halus dan lem c. Kalimantan Timur
d. pecahan genteng halus dan lem d. Kalimantan Selatan

5. Layang-layang menggunakan bambu 9. Benang layang-layang diikat pada bagian
sebagai kerangka sebanyak … buah. tongkat bersilang yang disebut ….
a. 5 c. 3 a. tensil
b. 4 d. 2 b. tangsi
c. buntut
6. Unsur sains-teknologi yang dapat d. tali kama
ditemukan pada permainan layang-
layang adalah …. 10. Layang-layang Tiongkok yang paling
a. aerodinamika c. termodinamika awal diketahui berbentuk ….
b. aerostatistika d. mekanika a. jajar genjang
b. trapesium
7. Jenis layang-layang yang berasal dari c. lingkaran
Jambi adalah …. d. persegi panjang
a. goang c. khagati
b. tapean d. kajang lako

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Layang-layang memiliki dua pasang sisi yang ....
2. Layang-layang memiliki sebuah sumbu simetri sebagai diagonal ....
3. Layang-layang mempunyai sepasang sudut berhadapan yang ....
4. Benang layang-layang diikat pada bagian ....
5. Kertas dapat dilukis dengan tema yang ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!

1. Bagaimanakah sisi-sisi pada layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Berapakah sumbu simetri pada layang-layang?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jabarkan arti kata aerodinamika menurut asal katanya!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Tunjukkan dua contoh jenis layang-layang dari Jawa Barat!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Sebutkan unsur seni rupa pada sebuah layang-layang!
Jawab: ...........................................................................................................................

D. Jodohkan dengan jawaban yang tepat

1. Asal layang-layang jatayu. a. Bali
2. Asal layang-layang siger. b. Jawa Tengah
3. Asal layang-layang burung Enggang. c. Jawa Barat
4. Asal layang-layang pecukan. d. Lampung
5. Asal layang-layang pepetengan. e. Kalimantan Timur
f. Sulawesi

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 29

E. Berilah tanda centang (√) pada kolom B jika pernyataan benar atau S
S jika pernyataan salah!

No. Pernyataan B
1. Membuat layang-layang menggunakan lem.
2. Membuat layang-layang menggunakan gelas.
3. Membuat layang-layang menggunakan sendok.
4. Membuat layang-layang menggunakan gunting.
5. Layang-layang sandaren berasal dari Jawa Tengah.

Remedial

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1. Tulislah layang-layang yang berasal dari Bali!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Tuliskan langkah pertama dalam membuat layang-layang!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Sebutkan dua ciri-ciri layang-layang!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Apa unsur yang terdapat dalam layang-layang selain unsur seni?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Bagaimana memberi variasi pada layang-layang agar terlihat lebih menarik?
Jawab: ...........................................................................................................................

Pengayaan

Kerjakan tugas berikut!
Carilah dari berbagai sumber mengenai “Cara memainkan layangan dengan baik dan benar
bersama teman-teman”! Hasilnya tuliskan dalam kertas portofolio! Lalu kumpulkan pada
gurumu untuk dinilai!

Refleksi

Manfaat belajar hari ini. Tuliskan kesan yang kamu rasakan tentang pembelajaran mengenai
menghias layang-layang dengan mencoret jawaban yang tidak sesuai pada kolom deskripsi
singkat!

Aspek Deskripsi

Kesan selama proses pembelajaran Senang Bosan

Tingkat kesulitan Mudah Sulit

Sikapmu Kooperatif Kurang Kooperatif

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
1. Bagilah kelasmu menjadi 4 kelompok!
2. Buatlah sebuah layang-layang sebaik dan seindah mungkin!
3. Jika layang-layang sudah selesai mintalah bimbingan guru untuk menerbangkan layang-

layang di lapangan sekolah atau di tanah lapang!
4. Lakukan kegiatan tersebut dengan penuh semangat!

30 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Penilaian Tengah Semester

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling
tepat!

1. Perhatikan gambar berikut! 5. Perhatikan gambar berikut!

Gambar tersebut merupakan jenis Gambar tersebut adalah ....
arsiran .... a. balon udara
a. contour hatching b. balon suara
b. crosshatching c. balon kata
c. circusilm d. balon ajaib
d. secumbling 6. Fungssi utama dari celengan hias adalah
....
2. D a l a m m e n g g a m b a r i l u s t r a s i a. tempat menabung
menggunakan cat air merupakan teknik b. hiasan rumah
.... c. barang kesenian
a. kering d. sarana kreasi
b. lunak 7. Pada gambar-gambar berikut manakah
c. basah yang bukan merupakan celengan ....
d. padat a. c.

3. Salah satu unsur utama dalam komik b. d.
adalah ....
a. gambar 8. Komik Si Buta Dari Gua Hantu merupakan
b. cerita komik Indonesia yang bergenre ....
c. warna a. aksi c. romantis
d. arsiran b. horor d. jenaka

4. Perhatikan beberapa pernyataan 9. Celengan juga menjadi sebuah wahana
berikut! edukasi bagi anak-anak usia sekolah
(1) Ilustrasi. untuk ....
(2) Sudut pandang kamera. a. menabung untuk membeli mainan
(3) Tema. mahal
(4) Tokoh dan penokohan. b. membeli barang yang tidak perlu
(5) Alur atau plot. c. mengoleksi uang langka
d. menyisihkan uang saku
Berdasarkan pernyataan tersebut
manakah yang bukan merupakan unsur
cerita komik ....
a. (3) dan (5)
b. (2) dan (3)
c. (4) dan (1)
d. (1) dan (2)

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 31

10. Perhatikan gambar berikut! 15. Gambar yang sering digunakan dalam
komik berupa gambar ....
Gambar tersebut merupakan jenis seni a. realis
kriya sebagai benda .... b. ilustrasi
a. hiasan c. terapan c. abstrak
b. pajangan d. dekorasi d. naifisme

11. Perhatikan pernyatan berikut! 16. Layang-layang atau layangan ini pertama
(1) Boneka kayu. kali diketahui berasal dari negara Cina
(2) Congklak. pada 2500 sebelum Masehi. Yang dimana
(3) Lemari hias. layang layang dari Cina ini menyebar ke
(4) Keramik. seluruh Dunia. Berdasarkan ilustrasi
tersebut layang-layang di Cina diketahui
Berdasarkan pernyataan diatas manakah pada ....
yang merupakan fungsi seni kriya a. 2100 Sebelum Masehi
sebagai benda terapan .... b. 2200 Setelah Masehi
a. (2) dan (1) c. 2450 Sebelum Masehi
b. (1) dan (3) d. 2500 Sebelum Masehi
c. (2) dan (3)
d. (4) dan (3) 17. Perhatikan gambar berikut!

12. Desain yang tidak mencemari dan Gambar ilustrasi tersebut menggunakan
merusak alam disebut .... teknik ....
a. detail a. abstrak
b. ramah lingkungan b. realis
c. jujur c. pointilisme
d. sederhana d. dusel

13. Kerangka layang-layang terbuat dari 18. Celengan menjadi sebuah wahana
.... edukasi bagi ....
a. beton a. anak-anak usia sekolah
b. kayu mahoni b. orang dewasa
c. bambu c. pemerintah
d. baja d. kakek dan nenek

14. Gambar atau lukisan layang layang 19. Perhatikan gambar berikut!
tertua berada di Pulau Muna, Sulawesi
Tenggara yang telah ada sejak 9000-
9500 sebelum Masehi. Penggalan cerita
tersebut menunjukan bahwa lukisan
layang-layang tertua ditemukan ....
a. Kebakkramat, Jawa Tengah
b. Pulau Muna, Sulawesi Tenggara
c. Blitar, Jawa Timur
d. Ngruweng, Jawa Tengah

32 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Gambar tersebut merupakan seni kriya 20. Keramik hias merupakan jenis seni kriya

sebagai benda mainan yang disebut sebagai benda ....

dengan .... a. hias c. terapan

a. enggrang c. ketapel b. permainan d. lukis

b. congklak d. congkak

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Teknik arsiran circusilm adalah teknik yang menggunakan arsiran yang berbentuk ....
2. Bingkai yang menjadi pemisah ruang-ruang dalam komik disebut ....
3. Judul komik dapat ditempatkan di atas ....
4. Pada seni kriya lebih mengutamakan fungsi ....
5. Boneka Pinokio merupakan karya seni kriya sebagai ....
6. Desain yang bersifat tahan lama disebut ....
7. Layang-layang dapat dimainkan oleh anak-anak maupun ....
8. Karakter yang menjadi pusat cerita dalam komik disebut ....
9. Tali yang digunakan untuk menerbangkan layang-layang disebut ....
10. Layang-layang burung enggang berasala dari ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!

1. Tuliskan unsur-unsur dari desain!
Jawab: ................................................................................................................
2. Apa yang dimaksud dengan desain yang mudah dipahami?
Jawab: ................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian layang-layang menurut KBBI!
Jawab: ................................................................................................................
4. Fungsi layang-layang dimasa lalu adalah sebagai?
Jawab: ................................................................................................................
5. Tuiskan tiga contoh layang-layang dari Jawa Tengah!
Jawab: ................................................................................................................
6. Jelaskan pengertian struktur layang-layang secara singkat!
Jawab: ................................................................................................................
7. Pelajaran apakah yang didapatkan dalam pembuatan layang-layang?
Jawab: ................................................................................................................
8. Jelaskan pengertian mudah dipahami dalam prinsip-prinsip desain!
Jawab: ................................................................................................................
9. Tuliskan tiga unsur dalam komik!
Jawab: ................................................................................................................
10. Tuliskan dua langkah pertama dalam melatih kemampuan menyusun cerita dan

mengembangkan karakter!
Jawab: ................................................................................................................

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 33

BAB Membuat Shadaw Puppet (Wayang)
yang Menakjubkan
4

CapaianPembelajaran Kata Kunci

Mengalami (Experiencing) Keseimbangan, klimaks, lighting, shadow puppet, wanda,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengamati, wayang
mengenal, merekam, dan menuangkan pengalaman
kesehariannya secara visual dengan menggunakan garis Profil Pelajar Pancasila
pijak dan proporsi walaupun masih berdasarkan penglihatan
sendiri. Peserta didik mengenali dan dapat menggunakan 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
alat, bahan, dan prosedur dasar dalam menggambar, berakhlak mulia: memahami ajaran agama dan keper-
mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat. cayaan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam
kehidupannya sehari-hari.
Menciptakan (Making/Creating)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya 2. Mandiri: mempunyai rasa tanggung jawab terhadap aktivi-
2 atau 3 dimensi dengan mengeksplorasi dan menggunakan tas belajar dan hasil belajarnya.
elemen seni rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang, dan
warna. 3. Bernalar kritis: mampu secara objektif memproses infor-
masi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keteri-
Merefleksikan (Reflecting) katan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengenali dan mengevaluasi, dan menyimpulkan.
menceritakan fokus dari karya yang diciptakan atau dilihatnya
(dari teman sekelas karya seni dari orang lain atau era 4. Kreatif: mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu
atau budaya tertentu) serta pengalaman dan perasaannya yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
mengenai karya tersebut.
Peta Konsep
Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working
Artistically) Membuat Bentuk dan Fungsi Dasar
Pada akhir fase B, peserta didik mulai mulai terbiasa secara Shadow Puppet Wayang
mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana (Wayang) yang
untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia Hubungan Wayang dengan Seni
di sekitar. Peserta didik mengetahui, memahami dan mulai Menakjubkan Rupa, Seni, dan Tradisi
konsisten mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja.

Berdampak (Impacting)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

TujuanPembelajaran

Setelah mempelajari materi berikut diharapkan siswa
mampu:
1. memahami bentuk dan fungsi dasar/sederhana

wayang;
2. mengidentifikasi hubungan wayang dengan seni

rupa, seni, dan tradisi;
3. membuat tokoh wayang versinya sendiri; serta
4. menjelaskan wayangnya dan memainkannya secara

mandiri atau berkelompok.

34 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Apersepsi

Bagi masyarakat Jawa, wayang tidak saja merupakan

kesenian yang dapat menghibur hati para penontonnya, akan

tetapi juga mampu menjadi pengisi hati. Dunia pewayangan

dianggap sebagai lambang dari keberadaan manusia di

alam ini. Oleh karena lakon-lakon yang dipagelarkan dalam

sebuah pertunjukan wayang, sering begitu dekat dengan alam

kenyataan. Peranan seni dalam pewayangan merupakan

unsur dominan. Akan tetapi bilamana dikaji secara mendalam Gambar wayang shadow puppets.
dapat ditelusuri nilai-nilai edukatif yang sangat penting dalam Sumber: https://www.libarts.colostate.
kehidupan manusia. Unsur-unsur pendidikan tampil dalam edu/artmuseum2018/wp-content/
bentuk pasemon atau perlambang. Oleh karena itu sampai di uploads/sites/70/2021/04/Arcinda_
Shadow_Puppets.jpg

mana seseorang dapat melihat nilai-nilai tersebut tergantung dari kemampuan menghayati

dan mencema bentuk-bentuk simbol atau lambang dalam pewayangan, bagaimana makna

filsafati dan posisi makna filsafati wayang yang nampak mulai ada perubahan.

Pendalaman Materi

SoalPemantik

1. Apa yang kamu ketahui tentang definisi wayang?
2. Dari manakah asal-usul wayang?
3. Bagaimanakah bentuk wayang yang kamu ketahui?
4. Apa hubungan wayang dengan seni rupa, seni, dan tradisi?

A. Bentuk dan Fungsi Dasar Wayang

Shadow berarti bayangan dan puppet memiliki arti tokoh/lakon yang dimainkan. Shadow
puppet merupakan sebuah tokoh cerita yang dimainkan dalam bentuk bayangan. Salah satu
contoh shadow puppet yang paling terkenal adalah wayang. Shadow puppet lebih dikenal
dengan wayang termasuk seni pertunjukan yang kaya dengan unsur seni rupa, meliputi
hiasan tokoh cerita, kelir/layar, panggung, tata cahaya, dan sebagainya.

1. Definisi Wayang

Beberapa pengertian wayang menurut para ahli, sebagai berikut.

a. Pengertian wayang menurut Sri Mulyono
Wayang menurut Sri Mulyono, yaitu sebuah kata di dalam bahasa Indonesia

(Jawa) asli yang, berarti bayang-bayang atau bayang, lalu mendapat tambahan
“wa” yang menjadi wayang.

b. Pengertian wayang menurut Supriyo
Supriyo menyatakan bahwa wayang sebagai salah satu bentuk teater tradisional

yang paling tua. Pada masa pemerintahan Raja Balitung, telah ada petunjuk
adanya pertunjukan wayang pada prasasti Balitung pada tahun 907 Masehi, yang
mewartakan bahwa pada saat itu telah dikenal pertunjukan wayang.

c. Pengertian wayang menurut Dr. G. A. J. Hazzeu
Wayang menurut Dr. G. A. J. Hazzeu merupakan pertunjukan asli Jawa di mana

wayang berasal dari kata walulang inukir (kulit yang diukir) dan dilihat bayangannya
pada kelir.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 35

2. Asal-usul Wayang

Sejak tahun 1950-an, buku-buku pewayangan seolah sudah sepakat bahwa wayang
berasal dari Pulau Jawa dan sama sekali tidak diimpor dari negara lain. Budaya wayang
diperkirakan sudah lahir di Indonesia setidaknya pada zaman pemerintahan Prabu
Airlangga, Raja Kahuripan (976–1012), yaitu ketika kerajaan di Jawa Timur sedang
makmur-makmurnya.

Karya sastra yang menjadi bahan cerita wayang sudah ditulis oleh para pujangga
Indonesia, sejak abad X, seperti naskah sastra Kitab Ramayana Kakawin berbahasa
Jawa Kuno ditulis pada masa pemerintahan Raja Dyah Balitung (989–910) sebagai
gubahan dari Kitab Ramayana karangan pujangga India, Walmiki.

Selanjutnya, para pujangga Jawa tidak lagi hanya menerjemahkan Ramayana
dan Mahabharata ke bahasa Jawa Kuno, tetapi menggubahnya dan menceritakan
kembali dengan memasukkan falsafah Jawa ke dalamnya. Contohnya adalah karya
Empu Kanwa Arjunawiwaha Kakawin sebagai gubahan yang berinduk pada Kitab
Mahabharata.

Gubahan lain yang berbeda dengan cerita asli versi India, yaitu Baratayuda
Kakawin karya Empu Sedah dan Empu Panuluh. Karya tersebut dikerjakan pada masa
pemerintahan Prabu Jayabaya, Raja Kediri (1130–1160).

Wayang sebagai suatu pergelaran dan tontonan sudah dimulai sejak zaman
pemerintahan Raja Airlangga. Beberapa prasasti pada masa itu sudah menyebutkan
kata-kata 'mawayang' dan ‘aringgit’ yang berarti pertunjukan wayang.

3. Bentuk Wayang

Pagelaran wayang dapat disajikan dengan berbagai macam bentuk wayang, antara
lain sebagai berikut.

a. Wayang kulit
Wayang kulit populer di daerah Jawa Timur, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.

Semua wayang kulit pada dasarnya terbuat dari bahan dasar kulit hewan. Wayang
kulit memiliki berbagai jenis sesuai dengan kedaerahan atau jenis cerita yang
dibawakan. Jenis wayang kulit, yaitu wayang purwa.
Umumnya, lakon yang dibawakan dalam wayang purwa diambil dari kisah
Ramayana dan Mahabarata. Bentuk wayang purwa sangat berbeda dengan tubuh
manusia pada umumnya dan diukir dengan sistem tertentu sehingga perbandingan
antara bagian-bagian masing-masing seimbang.
Terdapat pengelompokan ukuran di dalam wayang purwa, yaitu sebagai berikut.
1) Wayang kaper memiliki ukuran yang kecil.
2) Wayang kidang kencanan memiliki ukuran sedang.
3) Wayang pedalangan memiliki ukuran sedang.
4) Wayang ageng memiliki ukuran terbesar dari jenis yang lain.

b. Wayang beber
Wayang beber merupakan gambar wayang yang dilukiskan pada kain putih.

Wayang beber biasanya terdiri atas empat gulung yang berisikan 16 adegan. R.M.
Sajid menjelaskan bahwa wayang beber bukan wayang yang dipergunakan untuk
“mbarang” (ngamen) yang kemudian dipertunjukkan di jalan-jalan. Kata “beber”
berarti direntangkan. Wayang beber setiap diceritakan, maka gambar wayang
direntangkan penonton dapat mengetahui bentuk lukisan dari cerita.

36 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

c. Wayang golek TambahanPengetahuan
Wayang golek merupakan boneka yang
Guna menambah wawasanmu
kebanyakan berpakaian jubah (baju panjang), tanpa tentang materi “Bentuk dan
berkain panjang, memakai serban (ikat kepala ala Fungsi Dasar Wayang”, kunjungi
Arab), memakai sepatu, pedang, dan perlengkapan referensi alamat berikut.
yang lainnya. Cerita wayang golek bersumber pada
serat Menak yang berisi cerita Arab.

d. Wayang orang
Wayang orang merupakan salah satu jenis

wayang yang masih terjaga eksistensinya.
Kelestarian budaya wayang orang masih terus
dijaga dan diturunkan kepada anak cucu pada
generasi berikutnya.

Wayang orang terdapat dua macam, yaitu sebagai berikut.
1) Wayang gung.
2) Wayang topeng.

4. Fungsi Wayang

Wayang berfungsi sebagai penggambaran alam pikiran orang yang saling bertentangan,
yaitu baik dan buruk, lahir dan batin, serta halus dan kasar. Kedua pikiran tersebut bersatu
di dalam diri manusia untuk memperoleh keseimbangan. Fungsi wayang sebagai sarana
pengendalian sosial, misalnya kritik sosial yang disampaikan melalui humor.

Wayang juga berfungsi sebagai sarana pengukuhan status sosial. Selain itu,
wayang juga menanamkan solidaritas sosial, sarana hiburan, dan sarana pendidikan,
dan sebagainya.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan yang dimaksud dengan shadow puppet!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Apakah cerita yang disajikan di dalam pergelaran wayang madya?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Terangkan fungsi wayang bagi diri seorang manusia!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Apakah jenis iringan yang digunakan dalam pertunjukan wayang topeng?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Mengapa wayang ageng jika dipakai untuk keperluan pertunjukan pagelaran wayang

tidak memenuhi syarat-syarat kepraktisan?
Jawab: ...........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Apakah di tempat tinggal atau daerah terdekatmu terdapat budaya wayang? Apakah jenis
wayang yang ditampilkan? Bagaimanakah bentuk wayang tersebut? Diskusikan bersama
kelompokmu, kemudian tulislah hasilnya pada buku tugas!

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 37

B. Hubungan Wayang dengan Seni Rupa, Seni, dan Tradisi

Wayang sebagai media pertunjukan yang dapat memuat segala aspek kehidupan
manusia. Pemikiran manusia terkait dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya,
hukum, maupun pertahanan keamanan dapat termuat di dalam wayang.

1. Hubungan Wayang dengan Seni Rupa

Dalam pertunjukan wayang terkandung unsur seni rupa. Gubahan seni rupa terdiri
dari perangkat teraga atas tidak teraga. Perangkat teraga merupakan unsur kasat mata
dari seni rupa dapat dinikmati oleh mata secara langsung, seperti garis, warna, nada,
tekstur, ruang, bentuk, dan titik. Adapun perangkat tidak teraga berupa perulangan unsur-
unsur secara terus-menerus dan teratur. Perangkat tidak teraga, meliputi irama, gradiasi,
keseimbangan, perbedaan (kontras), keselarasan (harmonis), keanekaragaman, klimaks,
kesesuaian (format), dan kesatuan. Berikut unsur-unsur seni rupa dalam pertunjukan
wayang.

a. Unsur garis
Unsur garis dapat disaksikan pada gerakan-gerakan wayang melalui tangan

yang dimainkan oleh dalang. Garis juga dapat disaksikan pada keseluruhan boneka
wayang sebagai hiasan, termasuk garis yang digunakan dalam membentuk kontur
motif-motif ragam hias pada tokoh wayang.

b. Unsur warna
Unsur warna dapat dinikmati pada busana wayang, boneka wayang, setting,

serta tata cahaya. Warna-warna tersebut dipakai sebagai simbol-simbol tertentu
pada tokoh-tokoh wayang. Badan wayang dicat dengan warna agar badan wayang
tampak menonjol apabila dilihat dari jauh. Demikian pula, pemberian warna yang
mencolok pada wajah dan badan wayang juga memberikan kesan menonjol.

c. Unsur wanda
Unsur wanda (karakter) menggambarkan watak dasar dan lahir batin wayang

pada kondisi mental tertentu. Watak dasar dilukiskan dengan pola pada mata,
hidung, mulut, warna wajah, posisi dan perbandingan ukuran tubuh, serta suara yang
dibawakan oleh dalang. Adapun suasana batin tokoh wayang dilukiskan dengan
raut muka, nuansa warna, proporsi panjang garis yang menghubungkan titik-titik
tertentu pada tubuhnya, serta besar kecilnya sudut tertentu.

d. Unsur ruang
Unsur ruang ditampilkan di dalam pertunjukan wayang yang bersifat tiga dimensi.

Semua elemen dasar dan elemen estetis pada komposisi wayang menghasilkan
bentuk dalam ruang yang berpengaruh pada waktu dan tenaga.

e. Unsur keseimbangan
Unsur keseimbangan atau simetris termasuk perangkat tidak teraga seni rupa yang

dapat ditinjau secara menyeluruh pada pertunjukan wayang. Hal ini dapat dibuktikan
karena pertunjukan wayang berupa gerakan tubuh yang dimainkan dalang.

f. Unsur klimaks
Unsur klimaks dalam seni rupa sebagai pusat perhatian atau fokus yang diperoleh

melalui kontras atau variasi warna dan bentuk. Adapun klimaks dalam pertunjukan
wayang dapat dilihat melalui alur dramatik yang menanjak sejak awal pertunjukan
hingga akhir atau tancep kayon.

38 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

g. Unsur busana atau kostum

Busana atau kostum pada boneka wayang termasuk bagian dari seni rupa. Busana

wayang yang digunakan tokoh tertentu mempunyai peranan simbolis sebagai alat bantu

dalam menghidupkan perwatakan dan memberikan ruang gerak dalang secara utuh.

h. Unsur tata cahaya atau tata lampu (lighting)

Unsur tata cahaya atau tata lampu pada pertunjukan wayang digunakan sebagai

alat untuk memunculkan bayang-bayang wayang di belakang layar, sebagai alat untuk

menciptakan suasana pagelaran yang dikehendaki oleh dalang berdasarkan lakon dan

adegan cerita.

i. Unsur dekorasi panggung

Fungsi dekorasi panggung pada pertunjukan wayang berkaitan dengan penataan

tokoh-tokoh wayang. Susunan tokoh-tokoh wayang dilakukan dengan aturan tertentu.

j. Unsur tatahan

Unsur tatahan pada wayang paling menonjol di dalam pembuatan boneka wayang
kulit yang menggunakan unsur-unsur seni rupa yang lain, meliputi unsur titik (tatahan
bubukan) dan unsur garis (tatahan tratasan). Tatahan wayang dilakukan menggunakan

tatah kuku dan tata lantas.

2. Hubungan Wayang dengan Seni dan Tradisi

Wayang merupakan media pertunjukan yang dapat memuat segala aspek kehidupan

manusia. Wayang di dalamnya terkandung tatanan, yaitu suatu norma yang mengandung

etika (moral). Norma tersebut disepakati dan dijadikan pedoman bagi para seniman dalang.

Pertunjukan wayang memiliki aturan main beserta TambahanPengetahuan
tata cara mendalang dan cara memainkan wayang

secara turun-temurun dan menjadi tradisi. Lama- Guna menambah wawasanmu
kelamaan tradisi tersebut akan menjadi sesuatu yang tentang materi “Hubungan

disepakati sebagai pedoman. Pertunjukan wayang Wayang dengan Seni Rupa,
juga termasuk teater total, yaitu menyajikan aspek seni Seni, dan Tradisi”, kunjungi
secara total. Aspek tersebut, meliputi seni drama, seni referensi alamat berikut.

musik, seni gerak tari, seni sastra, dan seni rupa. Dialog
antartokoh (antawecana), ekspresi narasi (janturan,
pocapan, dan carita), suluk, kombangan, dhodhogan,
dan kepyakan juga sebagai unsur-unsur penting dalam

pendramaan dalam pertunjukan wayang.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!

1. Jelaskan yang dimaksud dengan perangkat teraga!

Jawab: ...........................................................................................................................

2. Apakah yang digambarkan oleh unsur wanda pada wayang?

Jawab: ...........................................................................................................................

3. Mengapa di dalam wayang dapat dikatakan mengandung tatanan?

Jawab: ...........................................................................................................................

4. Apakah alat yang digunakan untuk membuat tatahan pada wayang?

Jawab: ...........................................................................................................................

5. Sebutkan macam-macam pemikiran manusia yang termuat di dalam wayang! 

Jawab: ...........................................................................................................................

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 39

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Diskusikan bersama teman sebangkumu tentang hubungan antara wayang dengan macam-
macam seni lainnya yang mendukung pementasan wayang! Tunjukkan dan jelaskan jenis-
jenis seni dalam pementasan wayang!

Soal HOTS

Perhatikan teks di bawah ini dengan cermat!

Indonesia adalah negara dengan keberagaman budaya yang pada tahun 2020 telah
tercatat sebanyak 1.239 WBTB (Warisan Budaya Tak Benda), mulai dari Sabang hingga
Merauke memiliki budayanya masing-masing, salah satunya w Wayang adalah salah satu
contoh warisan budaya yang keberadaannya diakui oleh UNESCO dan juga masih eksis
di Indonesia sendiri.
Wayang adalah salah satu kebudayaan Indonesia yang keberadaannya ada sejak masa
Hindu-Buddha yang awalnya digunakan sebagai sarana hiburan bagi masyarakat. Sebutan
kata wayang berarti bayangan dalam bahasa Jawa, juga dalam pementasannya wayang
sendiri yang ditampilkan adalah bayangan dari wayang itu sendiri. Pertunjukannya diakui
menjadi Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity atau karya kebudayaan
yang mengagumkan di bidang cerita narasi dan warisan budaya yang indah dan berharga.
Ditetapkan UNESCO pada 7 November 2003.
Setelah kamu membaca teks tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Berapakah jumlah warisan budaya Indonesia yang tercatat pada tahun 2020?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Sejak kapankah keberadaan wayang di Indonesia?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Pada tahun berapakah Wayang di akui oleh UNESCO?
Jawab: ...........................................................................................................................

Ayo Bermain

Menurun
1. Tokoh atau lakon yang dimainkan.
2. Pertunjukan wayang di dalamnya terkandung

unsur.
3. Jenis wayang orang yang berkembang di

Banjar Kalimantan Selatan.
4. Arti ari shadow.

Mendatar
5. Lakon yang dibawakan dalam wayang purwa

selain diambil dari kisah Ramayana.

40 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Bacalah teks berikut untuk menjawab pertanyaan 1–4!

Wayang Madya

Wayang madya pernah dipentaskan di Istana Mangkunegaran pada abad 19 dengan
mengambil lakon Jayabaya (Claire Holt, 1967). Bentuk wayang madya adalah paduan wayang
kulit (purwa) dengan wayang gedhog. Bagian atas sampai tengah mengambil bentuk wayang
Purwa, sedangkan bagian tengah ke bawah mengambil bentuk wayang gedhog (Sayid,
1981). Wayang madya adalah wayang kulit yang diciptakan oleh Mangkunegara IV Kanjeng
Gusti Pangeran Adipati Arya sebagai penyambung cerita wayang purwa dengan wayang
gedhog. Cerita wayang madya merupakan peralihan cerita purwa ke cerita panji. Salah
satu cerita wayang madya yang terkenal adalah cerita Anglingdarma. Wayang madya
tidak sempat berkembang di luar lingkungan Pura Mangkunegaran. Cerita wayang madya
menceritakan sejak wafatnya Prabu Yudayana sampai Prabu Jayalengkara naik tahta.
Cerita wayang madya ditulis oleh R. Ngabehi Tandakusuma dengan judul Pakem Ringgit
Madya yang terdiri atas lima jilid, dan tiap jilid berisi 20 cerita atau lakon.

Berikut tokoh dalam wayang madya.

1. Anglingdarma.

2. Batik Madrim.

3. Anglingkusuma.

4. Gandakusuma.

6. Merusupadma.

7. Wil Maricikunda.

Pertanyaan 1
Salah satu cerita Wayang Madya yang terkenal adalah ....
a. Batik Madrim
b. Anglingdarma
c. Gandakusuma
d. Joko Tingkir

Pertanyaan 2

Berilah tanda centang (√) pada kolom B apabila benar dan kolom S apabila salah! Pilihan
jawaban dapat lebih dari satu jawaban.

Pernyataan B S

Wayang madya pernah dipentaskan di Istana Mangkunegaran pada
abad 19.

Wayang madya sempat berkembang di luar lingkungan Pura
Mangkunegaran.

Cerita wayang madya ditulis oleh R. Ngabehi Tandakusuma dengan
judul Pakem Ringgit Madya.

Bentuk wayang madya adalah paduan wayang kaper dengan wayang
ageng.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 41

Penilaian Akhir Bab 4

A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling
tepat!

1. Unsur dalam pertunjukan wayang yang 6. Wayang gedog diciptakan oleh seorang
dimanfaatkan untuk memunculkan tokoh di tanah Jawa yang bernama ….
bayang-bayang wayang di belakang a. Sunan Giri
layar adalah …. b. Sunan Muria
a. lighting c. Sunan Gunung Jati
b. busana d. Sunan Kalijaga
c. dekorasi panggung
d. klimaks 7. Perhatikan gambar berikut!

2. Badan wayang dicat dengan warna agar Gambar tersebut menunjukkan jenis
…. wayang ….
a. menciptakan gerakan tubuh wayang a. goang c. khagati
b. menampilkan suasana batin tokoh b. tapean d. kajang lako
wayang
c. tampak menonjol apabila dilihat dari 8. Pembuatan wayang kidang kencanan
jauh bertujuan agar ….
d. memberikan konsep perwajahan a. filosofi wayang tersampaikan kepada
penonton
3. Perhatikan data berikut! b. penonton dapat mengetahui bentuk
(1) Carita. (3) Antawecana. wayang
(2) Pocapan. (4) Janturan. c. memberi ruang gerak untuk dalang
d. jika digunakan dalam pentas tidak
Ekspresi narasi pada wayang ditunjukkan terlalu berat
oleh ….
a. (1), (3), dan (4) 9. Arjunawiwaha Kakawin sebagai gubahan
b. (2), (3), dan (4) cerita wayang yang berinduk pada ….
c. (1), (2), dan (4) a. Kitab Weda
d. (1), (2), dan (3) b. Kitab Sutasoma
c. Kitab Ramayana
4. Sebuah kata di dalam bahasa Indonesia d. Kitab Mahabharata
(Jawa) asli, 'yang' berarti bayang-bayang
atau bayang, lalu mendapat tambahan 10. Wayang gung banyak berkembang di
'wa' yang menjadi wayang. Pernyataan daerah ….
tersebut menunjukkan pengertian wayang a. Yogyakarta
yang dikemukakan oleh …. b. Jawa Tengah
a. Dr. G. A. J. Hazzeu c. Kudus
b. Sri Mulyono d. Banjar
c. Kusumajadi
d. Supriyo

5. Lakon yang dibawakan dalam wayang
purwa diambil dari kisah ….
a. cerita Panji dan Mahabharata
b. Ramayana dan cerita Panji
c. Kerajaan Majapahit dan Pajajaran
d. Mahabharata dan Ramayana

42 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

B. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar!

1. Wayang merupakan media pertunjukan yang memuat aspek segala kehidupan ....
2. Unsur ruang ditampilkan dalam pertunjukan wayang yang bersifat ....
3. Unsur klimaks dalam pertunjukan wayang dapat dilihat melalui ....
4. Wayang gung lebih banyak menceritakan tentang Ramayana versi ....
5. Wayang topeng merupakan kesenian wayang orang yang ada di ....

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!

1. Siapakah yang menciptakan wayang madya?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Berapakah ukuran wayang Arjuna pada wayang pedalangan?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian wayang menurut Dr. G. A. J. Hazzeu!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Sebutkan cakupan seni yang terdapat pada budaya wayang!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Apakah yang diceritakan pada jenis wayang klithik?
Jawab: ...........................................................................................................................

D. Jodohkan dengan jawaban yang tepat

1. Dapat disaksikan pada gerakan wayang melalui tangan. a. Unsur klimaks
2. Pusat perhatian fokus yang diperoleh melalui kontras. b. Unsur wanda
3. Menggambarkan watak dasar dan lahir batin wayang. c. Unsur ruang
4. Ditampilkan dalam pertunjukan wayang bersifat tiga dimensi. d. Unsur garis
e. Unsur warna

E. Berilah tanda centang (√) pada kolom B jika pernyataan benar atau S
S jika pernyataan salah!

No. Pernyataan B
1. Wayang kulit kulit populer di daerah Papua dan Maluku.
2. Wayang kaper merupakan ukuran wayang kulit yang paling besar.
3. Wayang madya diciptakan oleh Mangkunegaran IV.
4. Wayang klithik berbentuk boneka yang wujudnya pipih.
5. Cerita wayang golek bersumber pada serat menok yang berisi cerita

Arab.

Remedial

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar!
1. Apa yang dimaksud dengan wayang mengandung tatanan kehidupan?
Jawab: ...........................................................................................................................

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 43

2. Sebutkan jenis dari wayang orang!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Sebutkan pengertian dari wayang golek!
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Jelaskan fungsi wayang dalam fungsi sosial!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Berasal dari sumber apa cerita wayang golek?
Jawab: ...........................................................................................................................

Pengayaan

Kerjakan tugas berikut!
Carilah dari berbagai sumber mengenai “Wayang Beber”! Hasilnya tuliskan dalam kertas
portofolio kemudian kumpulkan pada gurumu untuk dinilai!

Refleksi

Manfaat belajar hari ini. Tuliskan kesan yang kamu rasakan tentang pembelajaran mengenai
membuat shadow puppet (wayang) dengan mencoret jawaban yang tidak sesuai pada kolom
deskripsi singkat!

Aspek Deskripsi

Kesan selama proses pembelajaran Senang Bosan

Tingkat kesulitan Mudah Sulit

Sikapmu Kooperatif Kurang Kooperatif

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kerjakan tugas berikut secara berkelompok!
1. Indonesia memiliki beragam kebudayaan turun-temurun pada tiap-tiap daerah, terutama

pada kebudayaan wayang.
2. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 5 siswa!
3. Carilah dari berbagai sumber mengenai persebaran kesenian wayang pada tiap-tiap

daerah di Indonesia!
4. Tulis informasi yang kamu dapatkan dengan baik, rapi, dan benar pada buku tugas!
5. Kumpulkan pada guru untuk mendapatkan nilai!

44 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

BAB Menghias Jadwal Pelajaran

5

CapaianPembelajaran Kata Kunci

Mengalami (Experiencing) Jadwal pelajaran, komposisi simetris, komposisi asimetris,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengamati, pola ragam hias, pola simetris
mengenal, merekam, dan menuangkan pengalaman
kesehariannya secara visual dengan menggunakan garis Profil Pelajar Pancasila
pijak dan proporsi walaupun masih berdasarkan penglihatan
sendiri. Peserta didik mengenali dan dapat menggunakan 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
alat, bahan, dan prosedur dasar dalam menggambar, berakhlak mulia: memahami ajaran agama dan keper-
mewarnai, membentuk, memotong, dan merekat. cayaan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam
kehidupannya sehari-hari.
Menciptakan (Making/Creating)
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya 2. Mandiri: mempunyai rasa tanggung jawab terhadap aktivi-
2 atau 3 dimensi dengan mengeksplorasi dan menggunakan tas belajar dan hasil belajarnya.
elemen seni rupa berupa garis, bentuk, tekstur, ruang, dan
warna. 3. Bernalar kritis: mampu secara objektif memproses infor-
masi baik kualitatif maupun kuantitatif, membangun keteri-
Merefleksikan (Reflecting) katan antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
Pada akhir fase B, peserta didik mampu mengenali dan mengevaluasi, dan menyimpulkan.
menceritakan fokus dari karya yang diciptakan atau dilihatnya
(dari teman sekelas karya seni dari orang lain atau era 4. Kreatif: mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu
atau budaya tertentu) serta pengalaman dan perasaannya yang orisinal, bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
mengenai karya tersebut.
Peta Konsep
Berpikir dan Bekerja Artistik (Thinking and Working
Artistically) Komposisi pada Hiasan Jadwal
Pada akhir fase B, peserta didik mulai mulai terbiasa secara Pelajaran
mandiri menggunakan berbagai prosedur dasar sederhana
untuk berkarya dengan aneka pilihan media yang tersedia Menghias Jadwal
di sekitar. Peserta didik mengetahui, memahami dan mulai Pelajaran
konsisten mengutamakan faktor keselamatan dalam bekerja.
Pola Ragam
Berdampak (Impacting) Hias Dekoratif
Pada akhir fase B, peserta didik mampu menciptakan karya
sendiri yang sesuai dengan perasaan, minat atau konteks
lingkungannya.

TujuanPembelajaran

Setelah mempelajari materi berikut diharapkan siswa
mampu:
1. memahami bentuk dan fungsi dasar/sederhana

jadwal pelajaran;
2. merancang jadwal pelajaran hias;
3. membuat jadwal pelajaran hias berdasarkan

rancangannya; serta
4. menjelaskan jadwal hias rancangannya.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 45

Apersepsi Gambar contoh hasil menghias jadwal
pelajaran.
Menghias dalam Bahasa Inggris berasal dari kata “to decorate” Sumber: https://i.ytimg.com/vi/nyPU_
yang berarti menghias atau memperindah. Gambar dekorasi Imp67g/maxresdefault.jpg
bertujuan untuk menghias dan menambah nilai estetik suatu
benda. Oleh karena ragam hias dekoratif banyak digunakan
untuk memperindah karya seni rupa. Di dalam pembuatannya
motif dekoratif mengutamakan perpaduan. Irama, garis, titik,
warna, bentuk, dan susunan yang harmonis. Misalnya dalam
membuat jadwal pelajaran dapat menggunakan ragam hias
dekoratif agar hasilnya menjadi indah. Dalam bab mata
pelajaran kali ini kita akan mempelajari menghias jadwal
pelajaran agar terlihat lebih indah dan menarik.

Pendalaman Materi

SoalPemantik

1. Apa pengertian dari komposisi pada hiasan?
2. Apa yang disebut dengan pola ragam hias dekoratif?
3. Apa saja macam-macam pola ragam hias dekoratif?

A. Komposisi pada Hiasan Jadwal Pelajaran

Jadwal pelajaran merupakan catatan yang berisi daftar mata pelajaran yang dipelajari
berdasarkan jam dan hari atau waktunya. Jadwal pelajaran yang menarik menjadikan kita
lebih senang membaca jadwal pelajaran sehingga menjadi lebih giat belajar. Menghias
jadwal pelajaran dapat dilakukan dengan memahami prinsip komposisi dalam seni rupa.

1. Pengertian Komposisi TambahanPengetahuan

Komposisi merupakan kemampuan dalam menata Guna menambah wawasanmu
objek-objek dalam suatu lukisan agar seimbang, tentang materi “Komposisi pada
harmonis, memiliki ritme, dan fokus perhatian (central Hiasan Jadwal Pembelajaran”,
interest). Komposisi dapat diartikan sebagai metode kunjungi referensi alamat
membuat lukisan agar menjadi lebih enak dan menarik berikut.
untuk dipandang.

2. Jenis-Jenis Komposisi

Komposisi dalam menggambar hiasan dapat
dibedakan menjadi dua macam, yaitu sebagai berikut.
a. Komposisi simetris, yaitu objek di bagian kanan
sama atau mirip dengan objek di bagian kiri
bidang gambar.
b. Komposisi asimetris, yaitu objek di bagian kanan
tidak sama atau mirip dengan objek di bagian kiri bidang gambar, tetapi terkesan
menunjukkan keseimbangan.

46 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Perhatikan gambar berikut!


Apakah jenis komposisi yang diterapkan pada gambar tersebut?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Terangkan pengertian komposisi pada pembuatan karya seni rupa!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Apakah dampak jadwal pelajaran yang dihias sehingga nampak lebih menarik?
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Bagaimanakah kesan benda yang berwarna gelap?
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Jabarkan manfaat dari penguasaan komposisi pada hiasan!
Jawab: ...........................................................................................................................

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Bentuklah kelompok diskusi yang terdiri atas 3–5 orang! Diskusikan hal-hal yang harus
diperhatikan dalam membuat komposisi yang baik pada sebuah hiasan!

B. Pola Ragam Hias Dekoratif

Pembuatan hiasan pada jadwal pelajaran dapat dilakukan dengan ragam hias dekoratif
hiasan berpola yang dilipatgandakan beserta ritme dan harmoni. Ragam hias dekoratif ada
dua macam, yaitu tradisional dan geometris. Ragam hias dekoratif tradisional berupa flora,
fauna, dan manusia. Ragam hias dekoratif, misalnya batik dan kain tenun adat. Adapun ragam
hias geometris berupa bentuk-bentuk geometri sederhana yang dilipatgandakan dan diwarnai,
misalnya kelipatan bentuk segitiga, empat, atau gabungan dari beberapa bentuk.

1. Pengertian Pola Ragam Hias Dekoratif

Pola ragam hias merupakan bentuk hasil susunan dari suatu aturan dalam bentuk
maupun komposisi tertentu. Penempatan dari pola ragam hias tergantung dari tujuannya.
Bentuk ragam hias biasanya memiliki pola atau susunan yang diulang-ulang.

Pola ditampilkan sebagai pola ragam hias yang teratur, terukur, dan memiliki
keseimbangan. Pola ragam hias geometris dapat ditandai dari bentuknya, misalnya persegi,
zig-zag, garis silang, segitiga, dan lingkaran. Bentuk pola ragam hias dapat berupa pola ragam
hias tepi, memojok, memusat, bidang yang beraturan, komposisi, dan pengulangan.

2. Macam-Macam Pola Ragam Hias Dekoratif

Umumnya, bentuk ragam hias memiliki pola susunan yang diulang-ulang. Beberapa
pola ragam hias, antara lain sebagai berikut.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 47

a. Pola simetris

Pola simetris merupakan pola ragam hias yang mempunyai bentuk motif yang

sama serta diletakkan secara seimbang antara sisi kiri dan kanan.

b. Pola ragam hias gabungan

Pola ragam hias gabungan merupakan pola ragam hias memusat. Bentuk

corak pola ragam hias gabungan berdiri sendiri dan biasanya sebagai gabungan

dari beberapa ragam hias dan membentuk ragam hias baru.

c. Pola asimetris

Pola asimetris merupakan motif ragam hias yang tidak diletakkan di tengah

atau motif yang tidak diletakkan sama antara sebelah kanan dan kiri, tetapi masih

mempunyai keindahan dari komposisinya. Pola asimetris terbentuk dari komposisi yang

tidak berimbang, tetapi memiliki proporsi, komposisi, dan kesatuan yang harmoni.

d. Pola ragam hias beraturan TambahanPengetahuan
Pola ragam hias beraturan dibentuk dari

bidang dan corak yang sama dan susunan Guna menambah wawasanmu
polanya sebagai pengulangan dari bentuk tentang materi “Pola Ragam
sebelumnya dengan ukuran yang sama. Hias Dekoratif”, kunjungi
e. Pola ragam hias tidak beraturan referensi alamat berikut.

Pola ragam hias tidak beraturan, pola ini lebih

bervariasi karena terdiri dari beberapa motif yang

berbeda dan tidak mengikuti pola proporsi dan

komposisi yang seimbang.

Aktivitas Individu

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Perhatikan gambar berikut.


Apakah pola ragam hias yang diaplikasikan pada gambar tersebut dan alasannya!
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Sebutkan macam-macam ragam hias dekoratif!
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Apakah kegunaan pena pada saat membuat pola ragam hias dekoratif?
Jawab: ...........................................................................................................................
4. Jelaskan penanda pola ragam hias geometris!
Jawab: ...........................................................................................................................
5. Bagaimanakah bentuk corak pola ragam hias gabungan?
Jawab: ...........................................................................................................................

48 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap

Aktivitas Kelompok

Kerjakan tugas berikut bersama kelompokmu!
Amatilah ragam hias dekoratif pada benda-benda di sekitarmu! Tunjukkan pola ragam hias
yang ditampilkan pada benda tersebut!

Soal HOTS

Perhatikan cerita di bawah ini dengan cermat!

Seni dekoratif merupakan seni rupa aliran seni modern. Seni dekoratif disebut juga seni
ornamen. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dekoratif berkenaan dengan
dekorasi. Melansir Britannica Dictionary of Art, seni dekorasi atau art deco adalah aliran
seni modern yang berkembang di Barat Eropa dan Amerika Serikat sekitar tahun 1930.
Seni dekoratif, merepresentasikan modernisme yang berubah menjadi mode. Produk-
produknya mencakup barang-barang mewah yang dibuat secara individual dan barang-
barang yang diproduksi secara massal. Tujuannya adalah untuk menciptakan keanggunan
dan gerakan anti-tradisional yang melambangkan kekayaan dan kemewahan. Ornamen
juga merupakan perihal yang akan menyertai bidang gambar (lukisan atau jenis karya
lainnya) sebagai bagian dari struktur yang ada di dalam.
Setelah kamu membaca cerita di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Apakah aliran dalam seni dekoratif?
Jawab: ...........................................................................................................................
2. Merepresentasikan apakah seni dekoratif itu?
Jawab: ...........................................................................................................................
3. Jelaskan pengertian seni dekoratif menurut KBBI!
Jawab: ...........................................................................................................................

Ayo Bermain

Menurun
1. Pola asimetris terbentuk dari komposisi

yang tidak.
4. Kemampuan dalam menata objek-objek

dalam suatu lukisan agar seimbang.

Mendatar
2. Pola ragam hias yang mempunyai bentuk

motif yang sama dan seimbang.
3. Penanda dari pola ragam hias

geometris.
5. Pola ragam hias gabungan merupakan

pola ragam hias.

SemesterGenap Seni Rupa IV SD/MI 49

Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Perhatikan infografik berikut guna menjawab pertanyaan nomor 1-4!

Sumber: https://indonesiabaik.id/public/uploads/post/5196/5196-1630295291-210826_ITI_Motif-Batik-Papua-yang-Kaya-Makna_DV.jpg

Pertanyaan 1
Apakah ciri khas ragam hias yang diaplikasikan pada batik Papua adalah ....
a. tema yang meriah c. gambar yang unik
b. warna yang cerah d. pola yang sederhana

Pertanyaan 2
Berilah tanda centang (√) pada kolom B apabila benar dan kolom S apabila salah!

Pernyataan BS

Ragam hias pada batik Papua memiliki kemiripan dengan ragam hias
Kongo.

Ragam hias Papua yang diaplikasikan pada batik memiliki warna-warna yang
cerah di dalamnya.

Batik Papua hampir mirip dengan batik Solo.

50 Seni Rupa IV SD/MI SemesterGenap


Data Loading...