RPP Fisika kelas xi - PDF Flipbook

Rpp kurikulum 2013 fisika @ Zulfa R

124 Views
113 Downloads
PDF 17,901,210 Bytes

Download as PDF

REPORT DMCA


LEMBAR PENGESAHAN
PERANGKAT ADMINISTRASI GURU

RPP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Mata Pelajaran : FISIKA
Semester : 1 dan 2
Kelas : XI
Program : MIA
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Nama Guru : Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd.
NIP :-

Dinyatakan telah diperiksa dan disetujui oleh Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu. Selanjutnya
dokumen tersebut dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Bumiayu,….Juni 2022
Guru Mata Pelajaran

Drs. Faqihudin Amaith Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd.


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar
Alokasi Waktu : pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Problem Based Learning peserta

didik mampu memahami prinsip dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan

fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan

mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan apa yang menyebabkan benda dapat bergerak? Bagaimana jika

benda bergerak rotasi?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan teknologi-teknologi yang

menerapkan momen gaya, dinamika rotasi, dan kesetimbangan benda tegar..

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar
Alokasi Waktu : pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Problem Based Learning peserta

didik mampu memahami prinsip dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan

fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan

mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai momen gaya yang bekerja pada dinamika rotasi

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar
Alokasi Waktu : pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Problem Based Learning peserta

didik mampu memahami prinsip dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan

fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan

mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai momen inersia dan aplikasi hukum 2 Newton pada

dinamika rotasi

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Dinamika Rotasi dan Kesetimbangan Benda Tegar
Alokasi Waktu : pertemuan 4 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Problem Based Learning peserta

didik mampu memahami prinsip dinamika rotasi dan kesetimbangan benda tegar dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan

fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan

mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai titik berat pada dinamika rotasi

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

- Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur

• TJ : Tanggun Jawab

• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Sikap Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


- Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Drs.Faqihudin Amaith Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Elastisitas Bahan
: pertemuan 1 (4 x45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia industri yang
ramah lingkungan dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan apa yang disebut dengan elastis?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh teknologi saat ini yang
menerapkan bahan-bahan elastis.

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Elastisitas Bahan
: pertemuan 2 (4 x45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia industri yang
ramah lingkungan dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan besaran apa saja yang terkait pada elastisitas?

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Elastisitas Bahan
: pertemuan 3 (4 x45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia industri yang
ramah lingkungan dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan Hukum Hooke dan susunan yang ada pada pegas

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
6. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
7. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


8. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
9. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

10.Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

i. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

ii. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


iii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

d. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
e. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
f. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4


4. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

5. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd

Drs.Faqihudin Amaith


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Statis
Alokasi Waktu : pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan hukum utama Hidrostatis, hukum Pascal, dan hukum Archimedes dalam
teknologi saat ini dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengapa kapal dapat mengapung di permukaan air laut?

Mengapa serangga-serangga kecil dapat mengapung di permukaan air?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh teknologi-teknologi saat

ini yang menerapkan hukum dan prinsip fluida statis dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Statis
Alokasi Waktu : pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan hukum utama Hidrostatis, hukum Pascal, dan hukum Archimedes dalam
teknologi saat ini dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai besaran-besaran pada fluida statis

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Statis
Alokasi Waktu : pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami penerapan hukum utama Hidrostatis, hukum Pascal, dan hukum Archimedes dalam
teknologi saat ini dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai Hukum pokok Hidrostatis

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

i. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

ii. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


iii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

g. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
h. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
i. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4

6. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

7. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd

Drs.Faqihudin Amaith


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Dinamis
Alokasi Waktu : pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Project Based Learning peserta didik mampu
memahami penerapan asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat menganalisis gejala-gejala alam dengan asas
Bernoulli pada fluida dinamis dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengapa pesawat terbang yang berat dan terbuat dari logam
dapat terbang di udara?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh teknologi-teknologi saat
ini yang menerapkan fluida dinamis dalam kehidupan sehari-hari.

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Dinamis
Alokasi Waktu : pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Project Based Learning peserta didik mampu
memahami penerapan asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat menganalisis gejala-gejala alam dengan asas
Bernoulli pada fluida dinamis dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai Fluida ideal dan asas kontinuitas

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Gasal

Materi Pokok : Fluida Dinamis
Alokasi Waktu : pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Project Based Learning peserta didik mampu
memahami penerapan asas Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari, serta dapat menganalisis gejala-gejala alam dengan asas
Bernoulli pada fluida dinamis dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli
lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,
menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai Azas bernoulli

Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50


2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

i. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

ii. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


iii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

j. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
k. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
l. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4

8. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

9. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd

Drs.Faqihudin Amaith


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Suhu dan Kalor
: pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami suhu, kalor dan perpindahaan kalor dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan apa yang akan terjadi apabila kita mencampurkan air panas

dengan air dingin?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh teknologi-teknologi saat

ini yang menerapkan suhu dan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Suhu dan Kalor
: pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami suhu, kalor dan perpindahaan kalor dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai suhu dan pemuaian

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Gasal

: Suhu dan Kalor
: pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami suhu, kalor dan perpindahaan kalor dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
 Guru Memberi salam
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin,

menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan

pembelajaran dan mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan mengenai Hubungan kalor dan Asas Black

Kegiatan Inti Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

i. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

ii. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


iii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

m. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
n. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
o. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4

1. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd

Drs.Faqihudin Amaith


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Genap

: Karakteristik Gelombang Mekanik
: Pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami karakteristik gelombang mekanik dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan apakah ada yang masih ingat apa itu gelombang?
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh dampak gelombang air laut
atau Tsunami seerta teknologi-teknologi penanggulangannya.
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Genap

: Karakteristik Gelombang Mekanik
: Pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami karakteristik gelombang mekanik dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan materi sebelumnya mengenai ciri-ciri gelombang mekanik
 Guru memberikan motivasi
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu
Mata Pelajaran
Kelas / Semester : Fisika
Materi Pokok
Alokasi Waktu : XI / Genap

: Karakteristik Gelombang Mekanik
: Pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan
mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik
mampu memahami karakteristik gelombang mekanik dengan karakter religius, nasionalisme, mandiri,
integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru menanyakan materi sebelumnya mengenai sifat-sfat gelombang mekanik
pemantulan dan pembiasan
 Guru memberikan motivasi
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

a. Pengetahuan

v. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

vi. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


vii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

p. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
q. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
r. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Instrumen Penilain 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1
2
3
4

1. Instrumen Penilaian (terlampir)
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua

c. Pertemuan Ketiga

2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

a. Remedial

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator yang Bentuk Tindakan Nilai Setelah Keterangan
Peserta Didik Ulangan Belum Dikuasai Remedial Remedial

1

2

3

4

5

6

dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal).

Mengetahui, Bumiayu,…Juni 2022
Kepala SMA Annuriyyah Bumiayu Guru Mata Pelajaran

Zulfa Rosadha Fauziah, S.Pd

Drs.Faqihudin Amaith


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Genap

Materi Pokok : Persamaan Gelombang Berjalan dan Gelombang Berdiri
Alokasi Waktu : Pertemuan 1 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik

mampu memahami persamaan gelombang berjalan dan gelombang berdiri dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru mereview materi sebelumnya dan menghubungkan dengan materi yang akan
dibahas pertemuan ini.
 Guru memberikan motivasi dengan menunjukkan contoh teknologi saat ini yang
menerapkan gelombang.
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Genap

Materi Pokok : Persamaan Gelombang Berjalan dan Gelombang Berdiri
Alokasi Waktu : Pertemuan 2 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik

mampu memahami persamaan gelombang berjalan dan gelombang berdiri dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru mereview materi sebelumnya dan menghubungkan dengan materi yang akan
dibahas pertemuan ini.
 Guru memberikan motivasi
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Annuriyyah Bumiayu

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas / Semester : XI / Genap

Materi Pokok : Persamaan Gelombang Berjalan dan Gelombang Berdiri
Alokasi Waktu : Pertemuan 3 (4 x 45’)

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui pendekatan saintifik (mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengolah informasi dan

mengkomunikasikan hasil mengolah informasi) dan model pembelajaran Discovery Learning peserta didik

mampu memahami persamaan gelombang berjalan dan gelombang berdiri dengan karakter religius,

nasionalisme, mandiri, integritas, gotong royong dan peduli lingkungan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Uraian Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan  Guru Memberi salam
Kegiatan Inti  Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup pembelajaran, memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin, menyiapkan
fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran dan
mengingatkan kebersihan lingkungan.
 Guru mereview materi sebelumnya dan menghubungkan dengan materi yang akan
dibahas pertemuan ini.
 Guru memberikan motivasi
Mengorientasikan peserta didik terhadap masalah
 Peserta didik mencermati sajian masalah yang ditampilkan pada video, alat peraga,

atau miniriset dengan berkelompok dengan diajukan pertanyaan pengarah untuk

mendorong peserta didik memprediksi atau mengajukan dugaan (hipotesis)

Mengorganisasi peserta didik untuk belajar
 Peserta didik diorganisasikan untuk belajar dalam bentuk diskusi kelompok kecil,

dijelaskan lebih rinci alternatif-alternatif strategi untuk menyelesaikan masalah yang

ditentukan di LKPD.

Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok
 Peserta didik dibimbing untuk menyelidiki melalui berbagai informasi dan referensi

dari media
 Pengumpulan informasi >Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

2. Teknik Penilaian (terlampir)

a. Sikap

i. Penilaian Observasi

Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik

terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh

guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai

1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C

2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan : BS : Bekerja Sama
1. JJ : Jujur
2. TJ : Tanggun Jawab
3.
DS : Disiplin
4.

Catatan :
6. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Cukup

25 = Kurang

7. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400

8. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75

9. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

10.Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

ii. Penilaian Diri

Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik

diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap

bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini,

menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan

digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan

oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Selama diskusi, saya ikut serta 50
mengusulkan ide/gagasan.

Ketika kami berdiskusi, setiap

2 anggota mendapatkan kesempatan 50 250 62,50 C

untuk berbicara.

3 Saya ikut serta dalam membuat 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

4 ... 100

Catatan :
6. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
7. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400


8. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
9. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

10.Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan
keterampilan

iii. Penilaian Teman Sebaya
Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama
halnya dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat
kriteria penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian
teman sebaya:

Nama yang : ...Pengamat : ...
diamati

No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai

1 Mau menerima pendapat teman. 100

2 Memberikan solusi terhadap 100
permasalahan.

3 Memaksakan pendapat sendiri 100 450 90,00 SB
kepada anggota kelompok.

4 Marah saat diberi kritik. 100
50
5 ...

Catatan :
5. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan

untuk pernyataan yangnegatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
6. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
7. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 :500) x 100 = 90,00
8. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)

50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C)

00,00 – 25,00 = Kurang (K)

iv. Penilaian Jurnal(Lihat lampiran)

b. Pengetahuan

v. Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda(Lihat lampiran)

vi. Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog

Penilaian Aspek Percakapan Skala Jumlah Skor Kode
Nilai
No Aspek yang Dinilai 25 50 75 100 Skor Sikap

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur


vii. Penugasan(Lihat Lampiran)

Tugas Rumah

s. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
t. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah

mengerjakan tugas rumahdengan baik
u. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk

mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan

- Penilaian Unjuk Kerja

Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan
berbicarasebagai berikut:

Instrumen Penilaian Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
No Aspek yang Dinilai (100) (50) (25)

1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor
ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi 100 75 50 25
No Aspek yang Dinilai
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :

100 = Sangat Baik

75 = Baik

50 = Kurang Baik

25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek(Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk(Lihat Lampiran)

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll


Data Loading...